PAREPARE, RAKYATSULSEL - Guna mematangkan penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Parepare, mengadakan rapat Koordinasi (Rakor) persiapan pemungutan dan perhitungan suara bersama stakeholder pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tahun 2024.
Kegiatan tersebut dibuka Ketua KPU Kota Parepare Muh Awal Yanto yang turut dihadiri Komisioner KPU Kota Parepare, yakni Kalmasyari, Ilham H Muhtar, dan Nur Islah yang digelar di Hotel Satria Wisata, Jumat (15/11/2024).
Hadir pula perwakilan Pemerintah Kota (Pemkot) dari Kesbangpol dan Disdukcapil Kota Parepare, dan unsur Forkopimda serta LO dari masing-masing pasang calon (paslon) Wali Kota Parepare
Muh Awal Yanto pada kesempatan tersebut menyampaikan, Rakor ini bertujuan untuk menghimpun masukan dan pandangan dari para peserta terkait pelaksanaan pemungutan dan perhitungan suara.
"Kami berharap kegiatan ini bisa menjadi landasan awal untuk memperkuat koordinasi hingga hari pemungutan suara nanti," katanya.
Ia juga menjelaskan, bahwa KPU telah melibatkan Pemkot Parepare dalam proses distribusi logistik, yang akan segera didistribusikan ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) di seluruh wilayah Parepare.
"Distribusi logistik akan melibatkan banyak pihak karena surat suara ini yang nantinya akan kita bawa ke TPS," ungkapnya.
Ia menambahkan, guna memastikan distribusi berjalan lancar dan aman, KPU Parepare berencana mengadakan rapat koordinasi lanjutan dengan pihak kecamatan dan kelurahan pada 22 November 2024.
"Kami ingin memastikan semua berjalan tanpa hambatan," pungkasnya.
Sementara, Komisioner KPU lainnya, Nur Islah, menekankan pentingnya sinergi antara KPU dan para pemangku kepentingan. "Melalui kegiatan ini, kami berharap mendapatkan masukan penting tentang apa saja yang perlu dipersiapkan untuk 27 November nanti," tandasnya.
Hadir sebagai pemateri dalam rakor tersebut, Koordinator Divisi (Kordiv) Hukum, Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Hubungan Masyarakat (HP2H) Bawaslu Kota Parepare, Susilawati dan Koordinator Divisi Pengawasan Pemilu Bawaslu Provinsi Sulawesi Selatan, Amrayadi. (Yanti)