Imran Jausi juga mengajak seluruh pegawai untuk tetap menjaga semangat kerja dan solidaritas, baik terhadap rekan kerja maupun keluarga.
"Kita semua adalah bagian dari keluarga besar dinas ini. Sudah menjadi tanggung jawab kita untuk saling mendukung, baik dalam suka maupun duka," tambahnya.
Penyerahan santunan Jaminan Kematian ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, terutama dari keluarga ahli waris yang merasa terbantu dengan perhatian pemerintah daerah.
Hj. Satria Rahman, penerima santunan, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas bantuan yang diberikan.
"Kami sangat berterima kasih kepada Kepala Dinas dan seluruh pihak yang telah membantu. Ini adalah bentuk perhatian yang sangat berarti bagi keluarga kami di tengah kehilangan yang kami rasakan," ujar Hj. Satria dengan penuh haru.
Upacara Hari Kesadaran Nasional kali ini tidak hanya menjadi momen refleksi bagi pegawai Dinas TPHBun Sulsel, tetapi juga pengingat akan pentingnya kepedulian dan dukungan antar sesama dalam kehidupan bermasyarakat dan berorganisasi.
Di tempat terpisah, I Nyoman Hary Sujana, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Makassar, memberikan apresiasi tinggi atas kepedulian Kepala Dinas TPHBun Sulsel terhadap perlindungan jaminan sosial bagi pegawai di lingkungan dinas tersebut.
Ia menekankan bahwa dengan terlindunginya pekerja melalui program BPJS Ketenagakerjaan, manfaat langsung dapat dirasakan oleh peserta dan ahli waris, memberikan rasa aman bagi para pekerja untuk terus bekerja tanpa cemas. (*)