WAJO, RAKYATSULSEL – Pj. Bupati Wajo, Andi Bataralifu, menjadi narasumber pada Seminar Kepemimpinan Pemuda Tahun 2024 yang bertajuk "Pembekalan tentang Kepemimpinan Bagi Pemuda Kabupaten Wajo". Seminar ini berlangsung di UPT SMA Negeri 1 Wajo dan UPT SMA Negeri 3 Wajo, Senin, 18 November 2024.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Plt. Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Wajo, Kepala UPT SMA Negeri 1 Wajo, Kepala UPT SMA Negeri 3 Wajo, Ketua Komite, serta para guru dan staf pengajar.
Andi Bataralifu menyampaikan bahwa seminar ini bertujuan untuk mengembangkan potensi dan jiwa kepemimpinan generasi muda, agar mereka dapat menjadi pribadi yang cerdas, memiliki komitmen, dan integritas dalam menghadapi tantangan di era digital.
Ia menekankan pentingnya "self leadership" atau kemampuan memimpin diri sendiri, yang melibatkan pengembangan visi, tujuan, dan strategi untuk mencapai keberhasilan, baik dalam kehidupan pribadi maupun profesional.
"Saya yakin anak-anak yang hadir saat ini adalah pelajar yang memiliki semangat dan percaya akan kemampuan diri sendiri. Dalam teori kepemimpinan, ada tiga konsep mengenai asal-usul pemimpin. Pemimpin itu bisa dilahirkan, dibentuk, atau dilahirkan dan diasah bakatnya hingga menjadi pemimpin sejati," ujar Andi.
Ia menambahkan bahwa tidak ada konsep yang benar-benar salah atau benar mutlak. Semua tergantung pada sudut pandang dan bagaimana kita memanfaatkan konsep-konsep tersebut untuk menjadi pemimpin di masa depan. Pada hakikatnya, semua manusia adalah pemimpin.
Andi juga mengingatkan bahwa seorang pemimpin harus memiliki sifat seperti integritas, kemampuan berkomunikasi yang baik, kemampuan mengambil keputusan, serta kemampuan untuk menguatkan dan membesarkan orang lain.
Andi Bataralifu menjelaskan, pemuda menurut Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1990 adalah warga negara Indonesia yang berada dalam periode pertumbuhan dan perkembangan berusia 16 hingga 30 tahun. Ia juga menjelaskan berbagai generasi yang ada saat ini, mulai dari The Builders hingga Gen Beta, yang akan menjadi generasi masa depan.
Sifat pemuda, lanjut Andi, adalah inovatif, progresif, dinamis, reformis, futuristik, serta memiliki semangat juang, kritis, dan idealis. Untuk menjadi seorang pemimpin, ia menekankan tiga langkah utama: mengenali diri sendiri, mengembangkan potensi, dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
"Untuk melatih kepemimpinan secara mandiri, dimulai dengan membangun disiplin diri, mengembangkan keterampilan komunikasi, mengambil inisiatif dalam kelompok, meningkatkan wawasan, berpikir kritis, dan mengikuti pelatihan kepemimpinan," tuturnya.
Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 100 pelajar dari UPT SMA Negeri 1 Wajo dan UPT SMA Negeri 3 Wajo. Di akhir seminar, diharapkan generasi muda yang hadir dapat menjadi pemimpin yang berintegritas, memiliki mindset untuk terus memberikan manfaat bagi orang lain, dan yang terpenting, menjadi pemimpin bagi diri sendiri. (*)