Distribusi Logistik Pilkada Prioritas Daerah 3T

  • Bagikan
ILUSTRASI

Andi Arwin mengungkapkan, distribusi logistik dari gudang KPU Makassar ke gudang kecamatan akan mulai dilakukan pada tanggal 23 - 24 November 2024.

Di tanggal 23, distribusi akan dilakukan di lima kecamatan di Makassar, yakni Kecamatan Rappocini, Sangkarrang, Panakkukang, Tallo dan Tamalate.

"Distribusi diprioritaskan di kecamatan terbesar dan terjauh (pulau)," ujar Andi Arwin.

Sementara itu tanggal 24 November, distribusi logistik akan dilaksanakan secara serentak di 11 kecamatan lainnya.

Dari sisi keamanan dan mobilisasi, Andi Arwin mengungkapkan Pemkot Makassar melalui Dinas Pemadam dan Keselamatan (Damkarmat) Kota Makassar akan menurunkan 15 armada yang disiagakan di setiap gudang logistik kecamatan disertai dengan personel untuk berjaga.

Selain itu, Andi Arwin juga mengatakan pihak Kepolisian juga akan turun menjaga dengan menyiapkan satu personel di tiap TPS dan dua linmas.

"Polisi akan menempatkan satu personel di setiap TPS, didukung dua anggota Linmas per TPS," jelas Andi Arwin.

Oleh karena itu, pihaknya optimis Pilkada Serentak 2024 yang akan digelar pada 27 November dapat berjalan lancar tanpa hambatan.

"Insya Allah, semua akan berjalan dengan baik," tutup Andi Arwin.

Sementara itu, Ketua KPU Kota Makassar, Muhammad Arafat melaporkan bahwa pihaknya telah merekrut 13.013 anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang akan bertugas di 1.877 TPS, termasuk 7 TPS khusus di Kota Makassar.

“TPS khusus ini tersebar di tiga lokasi rutan, dua lokasi lapas, satu di wilayah penderita kusta di Tamalate dan satu di lembaga pelayaran,” jelas Arafat.

Sedangkan, untuk jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kota Makassar mencapai 1.037.164 pemilih. Ia pun juga memastikan kesiapan gudang logistik di setiap kecamatan. Gudang logistik di Kecamatan Bontoala, misalnya, berlokasi di Aula Asrama Pangkep di Jalan Pongtiku.

Di Kecamatan Panakkukang, logistik disimpan di Aula Dinas Pendidikan Kota Makassar, sementara di Tamalanrea berada di Aula Baruga Pare, Jalan Perintis Kemerdekaan.

“Kami terus memantau progres logistik agar distribusi berjalan lancar dan tepat waktu,” pungkas Arafat.

Terkait pengamanan, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) terus mematangkan persiapan terutama dalam pengawasan jelang masa tenang Pilkada Serentak 2024 di Sulsel.

Hal ini dilakukan agar pelaksanaan pesta demokrasi besar bangsa Indonesia ini bisa terlaksana dengan baik, sebagaimana asas Pemilu yaitu langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil.

  • Bagikan

Exit mobile version