Sementara itu, Farida Hanafing, S.T., M.E., mantan Komisioner Baznas Bone, membahas peluang besar dalam pengumpulan zakat, infak, dan sedekah dari generasi muda. Menurutnya, lebih dari 90% generasi milenial dan Gen-Z adalah pengguna internet aktif, sehingga pendekatan digital sangat potensial.
“Generasi muda memiliki potensi besar menjadi agen perubahan dalam meningkatkan kesadaran zakat dengan memanfaatkan teknologi digital,” jelas Farida Hanafing.
Ketua Baznas Bone, H. Zainal Abidin, mengapresiasi kehadiran peserta yang datang dari berbagai daerah.
“Semoga materi yang disampaikan membantu pengumpulan zakat untuk mustahik di wilayah masing-masing. Seminar ini memberikan wawasan baru tentang peluang dan tantangan zakat digital,” ujar H. Zainal Abidin.
Seminar ini mendapat apresiasi luas karena menjadi langkah konkret mengedukasi masyarakat tentang pentingnya zakat dan pemanfaatan teknologi untuk tujuan sosial yang lebih besar. (Enal)