Unggul Quick Count dan Real Count,  Andalan Hati Minta Pendukung Tidak Bereuforia Berlebihan 

  • Bagikan
Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi bersama koalisi memberikan keterangan kepada awak media, Rabu (27/11/2024).

MAKASSAR, RAKYATSULSEL  - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulsel nomor urut 2, Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi (Andalan Hati) unggul jauh dari rivalnya baik quick count maupun real count sementara.

Pasangan yang mengusung tagline Sulsel Maju Berkarakter ini meraih angka di atas 70 %. Berdasarkan hasil quick count Indikator Politik per pukul 17.00 WITA dengan jumlah suara masuk 83.75 %, Andalan Hati menorehkan angka 76,44 persen. Sedangkan pesaingnya Danny - Azhar hanya 23,56 %.

Lalu, Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA mencatat suara Andalan Hati  

sementara 64,30 % dalam hasil hitung cepat atau quick count oleh Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA. Persentase ini berasal dari 80,67 % suara yang masuk, hingga pukul 17.00 WITA. Sementara suara Danny-Azhar tertahan di 30.40 %. 

Sementara untuk real count hasil C1 yang didata oleh tin internal Andalan Hati meraih 64.38 %. Sedangkan lawannya hanya 31.94 %. Angka ini berasal dari 22.44 % suara masuk dari 14 ribu TPS lebih di Sulsel.

Andi Sudirman mengatakan seluruh tim pemenangan harus tetap bersabar menunggu hasil resmi yang akan dikeluarkan KPU pada 16 Desember nanti. Baginya, angka ini adalah tanda-tanda kecenderungan harapab seluruh masyarakat Sulsel untuk melanjutkan pembangunan.

“Namun biar bagaimana pun kita tidak boleh jumawa dan harus  mengikuti proses yabg ada, tetap mengawal perolehan suara yang ada. Tahapan yang  real count dari KPU,” kata Andi Sudirman didampingi Fatmawati Rusdi saat jumpa pers di Hotel Claro Makassar, Rabu (27/11/2024) malam.

Ia mengapresiasi dan berterima kepada seluruh tim yang berjuang siang dan malam. “Saya rasa ini kerja-kerja dan perjuangan bersama,” ucapnya.

Fatmawati Rusdi menambahkan, sebelum ada ketetapan resmi dari KPU. Ia meminta seluruh tim pemenangan, relawan, dan pendukung agar tetap menjaga kondusifitas pesta demokrasi ini. “Tidak ada euforia berlebihan sampai ada penetapan resmi dari KPU,” ungkapnya. (Abu Hamzah/B)

  • Bagikan

Exit mobile version