MAKASSAR, RAKYATSULSEL – Munafri Arifuddin, atau yang akrab disapa Appi, mengukir sejarah baru di Pilwalkot Makassar 2024. Ketua DPD II Golkar Makassar ini tidak hanya memutus tren buruk partainya selama 16 tahun, tetapi juga mencatatkan rekor kemenangan dengan perolehan suara tertinggi, melampaui 50 persen.
Partai Golkar terakhir kali berjaya di Pilwalkot Makassar pada 2008, ketika mengusung pasangan Ilham Arief Sirajuddin-Supomo Guntur. Setelah itu, Golkar mengalami tiga kekalahan beruntun:
- 2013 – Pasangan Supomo Guntur-Kadir Halid kalah dari Danny Pomanto-Syamsu Rizal MI.
- 2018 – Munafri Arifuddin-Andi Rachmatika Dewi kalah melawan kotak kosong.
- 2020 – Pasangan Irman Yasin Limpo-Zunnun NH hanya berada di posisi terakhir.
Namun, di Pilwalkot 2024, Golkar bangkit dengan kemenangan pasangan Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham (MULIA), yang diusung bersama Demokrat, Perindo, Hanura, PBB, dan Ummat.
Berdasarkan hasil hitung cepat dari Parameter Publik Indonesia (PPI), pasangan MULIA unggul dengan perolehan 55,4% suara. Angka ini mencatatkan rekor sebagai peraih suara mayoritas tertinggi dalam sejarah Pilwalkot Makassar.
Dalam orasi politik di Posko Pemenangan MULIA, Jumat (28/11/2024), Appi mengungkapkan perjalanan panjangnya hingga mencapai kemenangan ini.
"Tiga kali saya mengikuti kontestasi ini. Dua kali saya merasakan kegagalan. Tapi kegagalan itu bukanlah akhir. Justru, kegagalan menjadi cambuk untuk terus berbuat dan menjadi lebih baik," ujarnya.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada tim, relawan, dan masyarakat Kota Makassar yang telah bahu-membahu mewujudkan kemenangan ini.
"Terima kasih yang setinggi-tingginya kepada seluruh tim, relawan, dan partai pengusung. Kemenangan ini adalah kemenangan bersama, kemenangan masyarakat Makassar," kata Appi.
Kemenangan Appi dan Aliyah juga menandai kembalinya kejayaan Golkar di Makassar, setelah tiga kali mengalami kekalahan di Pilwalkot. Sebagai Ketua DPD II Golkar Makassar, kemenangan ini memiliki makna khusus bagi Appi.
"Dukungan dari partai pengusung dan masyarakat menjadi kekuatan besar bagi kami. Kami siap menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab untuk membawa Makassar menjadi lebih baik," tutupnya.
Dengan kemenangan ini, pasangan MULIA tidak hanya mencetak sejarah bagi Golkar, tetapi juga memberikan harapan baru untuk masa depan Kota Makassar. (Yadi/B)