MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Kepolisian setempat meminta sementara waktu para pendaki tak melaksanakan aktivitas pendakian ke Gunung Bawakaraeng, di Kabupaten Gowa. Imbauan tersebut disampaikan mengingat saat ini telah memasuki musim hujan yang membuat jalur pendakian menjadi lebih berbahaya.
Adapun gunung dengan ketinggian 2.840 mdpl yang terletak di Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa itu merupakan salah satu ikon yang kerap didatangi oleh para pendaki. Medannya yang terlibat sulit serta pemandangan alam saat berada di puncaknya menjadi alasan para pendaki dari berbagai daerah kerap mengunjunginya.
Namun demi keselamatan dan keamanan para pendaki, kepolisian setempat mengeluarkan imbauan agar sementara waktu menunda rencana pendakiannya hingga kondisi cuaca membaik. Terlebih dari informasi BMKG yang memprediksi hujan lebat akan melanda wilayah Sulawesi Selatan (Sulsel) selama tiga hari ini.
"Berhubung karena cuaca akhir-akhir ini tidak mendukung, kami imbau kepada para pendaki agar tetap waspada," kata Kapolsek Tinggimoncong, Iptu Anwar, Kamis (5/12/2024).
Ia menegaskan, jika hujan tidak kunjung reda, pendakian sebaiknya dihentikan sementara demi menghindari potensi bahaya di jalur pendakian. Selain dikhawatirkan adanya pohon tumbang, potensi terjadinya hipotermia bagi para pendaki juga sangat tinggi.
"Kalau memang musim hujan ini berturut-turut, kami imbau agar pendakian dihentikan dulu," pesannya.
Untuk memastikan keselamatan pendaki, pihak Polsek Tinggimoncong telah berkoordinasi dengan petugas registrasi di Lembanna.
"Saya sudah koordinasi juga untuk bagian registrasinya di sana. Kami imbau agar tetap berhati-hati. Jika cuaca terus tidak memungkinkan, pendakian lebih baik dihentikan," jelasnya.
Saat ini, menurut hasil pemantauan, belum ada aktivitas pendakian yang berlangsung.
"Saya sudah kroscek, untuk sementara tidak ada pendaki, tapi kami antisipasi pada hari Sabtu karena biasanya banyak pendaki," lanjutnya.
Anwar menegaskan, apabila hujan terus berlanjut hingga akhir pekan, jalur pendakian akan ditutup sementara.
"Kalau memang cuaca tidak berhenti, jalur pendakian akan kami tutup sementara," tegasnya.
Imbauan ini diharapkan dapat menjadi perhatian serius bagi para pendaki yang berencana mendaki dalam waktu dekat. Keselamatan, menurut Anwar, adalah prioritas utama.
Dengan cuaca yang sulit diprediksi, pihak kepolisian berharap para pendaki mematuhi imbauan ini dan mengutamakan keselamatan.
"Lebih baik menunda pendakian daripada menghadapi risiko yang tidak diinginkan," pungkasnya. (Isak/A)
