SIDRAP, RAKYATSULSEL - Untuk mendukung suksesnya pelaksanaan swasembada pangan yang merupakan program utama Kementerian Pertanian (Kementan), para petani millenial yang tergabung dalam brigade swasembada pangan diberikan bimbingan teknis, Kamis-Jumat (5-6 Desember 2024).
Tim brigade swasembada pangan yang diberikan bimbingan teknis terdiri dari brigade pangan kabupaten Pinrang dan Sidendreng Rappang.
Bimtek Brigade Pangan ini selain bertujuan untuk meningkatkan keterampilan teknis para petani, tetapi juga memberi wawasan mengenai cara memaksimalkan hasil panen dengan penerapan praktik pertanian modern.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menegaskan pentingnya Brigade Pangan sebagai bagian dari strategi Kementerian Pertanian untuk menghadapi ancaman krisis pangan global, melalui Brigade Pangan, sektor pertanian Indonesia dapat lebih tangguh menghadapi ketidakpastian rantai pasokan pangan dunia.
"Kegiatan seperti Brigade Pangan ini adalah langkah strategis untuk memperkuat ketahanan pangan Indonesia," kata Menteri Amran.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Ida Widi Arsanti, juga menyatakan. "Program Brigade Pangan ini merupakan bentuk nyata dukungan pemerintah dalam mendorong produktivitas dan kemandirian pangan di daerah. sehingga mampu meningkatkan hasil pertanian," ujar Ida Widi Arsanti.