MAKASSAR, RAKYATSULSEL – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan meluncurkan Gerakan Pangan Murah (GPM) serentak sebagai upaya menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) serta Natal dan Tahun Baru (NATARU) 2024.
Acara utama berlangsung di halaman Kantor TP PKK Provinsi Sulawesi Selatan, Jalan Masjid Raya, Makassar, sementara kabupaten/kota lain mengikuti secara virtual dari lokasi masing-masing.
Program ini merupakan bagian dari kebijakan Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP-GPM), yang bertujuan mengantisipasi lonjakan permintaan, menjaga daya beli masyarakat, dan mendukung pengendalian inflasi daerah.
Di tingkat kabupaten, salah satu pelaksanaan GPM berlangsung di Desa Pallantikan, Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto.
Acara ini dihadiri oleh Penjabat (Pj) Bupati Jeneponto, Junaedi Bakri, Kepala Kejaksaan Negeri, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Pertanian, perwakilan Polres, dan TNI, yang berkolaborasi untuk menyukseskan program tersebut.
GPM menyediakan bahan pokok dengan harga terjangkau, seperti beras, gula, minyak goreng, telur, dan hasil pertanian lokal, guna memenuhi kebutuhan masyarakat selama HBKN dan NATARU.
Dalam sambutannya, Pj Bupati Jeneponto menyoroti pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menjaga stabilitas pangan.
