Kapolrestabes Makassar Jamin Keamanan Masyarakat Jelang Nataru

  • Bagikan
Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib

MAKASSAR, RAKYATSULSEL -- Polrestabes Makassar memperketat pengamanan jelang perayaan Natal dan tahun baru 2025. Hal tersebut disampaikan Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib merespon isu terkait belakang ini mulai marak kembali aksi teror yang dilakukan geng motor bersenjata tajam di Kota Makassar, Senin (9/12/2024).

"Saya akan jamin kota Makassar akan tetap aman dan kondusif jelang tahun baru," ujar Ngajib saat ditemui di Mapolrestabes Makassar, Senin (9/12/2024).

Ngajib menjelaskan pihaknya intens melakukan patroli setiap malam guna meminimalisir kriminal jalanan yang bisa menganggu Kamtibmas.

"Kami terus melakukan kegiatan patroli. Kita kemarin ada beberapa diamankan, 11 orang. Itu warga di luar kota Makassar, jadi pendatang. 11 orang itu dari Gowa semua," sebutnya.

Agar peristiwa serupa tidak lagi terjadi, kata Ngajib, ia meminta anggotanya untuk selalu berjaga di batas kota. Baik Makassar-Gowa maupun Makassar-Maros.

"Sehingga kita lakukan peningkatan (penjagaan) di daerah perbatasan Kota Makassar. Di samping itu kita menguatkan pelaksanaan patroli," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, sebelas anggota geng motor asal Kabupaten Gowa ditangkap polisi setelah melakukan aksi ugal-ugalan di Kota Makassar, Minggu (8/12/2024) dini hari.

Kanit Jatanras Polrestabes Makassar, AKP Hamka mengatakan, dari kelompok tersebut, pihaknya menyita barang bukti berupa senjata tajam, seperti tiga panah busur dan satu katapel.

"Setelah mengamankan, ternyata ditemukan tiga busur dan satu katapel," ujar Hamka kepada awak media, Senin (9/12/2024).

Dikatakan Hamka, belasan anggota geng motor yang diamankan itu diringkus saat melakukan patroli.

"Mereka dijaring saat berada di sekitar PLTU Antang," sebutnya.

Ia menceritakan bahwa sebelum diringkus, anggota geng motor itu sempat bertemu dengan sekitar 50 orang kelompok geng motor lainnya di Jalan Veteran, Kota Makassar.

"Saat di Jalan Veteran kita menemui sekelompok pemotor dengan jumlah kurang lebih 50 sepeda motor. Melihat hal itu, anggota patroli Jatanras membuntuti kelompok tersebut," Hamka menuturkan.

Dibeberkan Hamka, pihaknya baru melakukan penyergapan terhadap para anggota geng motor itu ketika berada tidak jauh dari PLTU Antang.

"Mereka (yang diamankan) bergabung, kumpul di Pannara, kemudian sekitar pukul 02.00 dini hari mereka mulai rolling," tandasnya

Geng motor itu diduga akan kembali melakukan konvoi di tengah malam usai bertemu dengan teman-temannya di Jalan Veteran.

Hamka bilang, para pemuda yang diamankan tersebut diduga telah mengonsumsi minuman keras sebelum melakukan konvoi dan sehingga bertindak ugal-ugalan di jalanan.

"Mereka minum minuman keras sebelum berangkat," pungkasnya. (ISak/B)

  • Bagikan

Exit mobile version