- Relaksasi dengan Teknik Pernapasan
Sebelum dan selama penerbangan, coba latihan pernapasan. Tarik napas panjang lewat hidung, tahan beberapa detik, lalu hembuskan perlahan lewat mulut. Teknik ini bisa bantu menenangkan detak jantung yang meningkat.
- Gunakan Bantuan Obat Jika Diperlukan
Buat kamu yang rasa cemasnya udah sangat mengganggu, konsultasi sama dokter itu wajib. IDI Karanganyar menyebut beberapa obat seperti Diazepam (buat ngurangin kecemasan jangka pendek) atau antidepresan tertentu bisa jadi opsi, tapi harus sesuai resep dokter ya!
- Distraksi Selama Penerbangan
Bawa buku favorit, tonton film seru di layar pesawat, atau dengarkan playlist musik yang menenangkan. Fokuskan pikiranmu ke hal-hal positif selama penerbangan biar gak kepikiran soal rasa takut.
Konsultasi dengan Psikolog atau Psikiater
Kalau ketakutanmu terus berlanjut, ada baiknya kamu coba terapi.
Cognitive Behavioral Therapy (CBT) sering direkomendasiin buat orang dengan fobia, termasuk aerophobia.
Ini efektif banget buat membiasakan diri berpikir lebih logis dan mengurangi rasa takut.
Jangan Biarkan Ketakutanmu Mengontrol Hidup
Ingat, rasa takut itu wajar, tapi jangan biarkan dia menguasai hidup kamu. Dengan langkah yang tepat dan dukungan dari profesional seperti IDI Karanganyar, kamu bisa pelan-pelan mengatasi aerophobia ini. Jadi, siap buat perjalanan udara berikutnya? (*)
