Bupati Bulukumba Hadiri Puncak Peringatan Hari Ibu ke-96 Tingkat Kabupaten

  • Bagikan
Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf bersama Ketua Tim Penggerak PKK Andi Herfida Muchtar saat menghadiri Puncak Peringatan Hari Ibu ke-96 Tingkat Kabupaten Bulukumba.

BULUKUMBA, RAKYATSULSEL – Puncak peringatan Hari Ibu ke-96 tingkat Kabupaten Bulukumba berlangsung meriah di Ballroom Hotel Agri Bulukumba. Acara ini dihadiri oleh Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf, Wakil Bupati Andi Edy Manaf, Ketua DPRD Umy Asyiatun Khadijah, Sekretaris Daerah Muh Ali Saleng, Ketua Tim Penggerak PKK Andi Herfida Muchtar, serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan berbagai unsur organisasi perempuan se-Kabupaten Bulukumba.

Mengusung tema "Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya, untuk Indonesia Emas 2045," acara ini menjadi momen refleksi dan apresiasi atas kontribusi perempuan dalam pembangunan keluarga, masyarakat, dan bangsa.

Dalam sambutannya, Ketua TP PKK Bulukumba, Andi Herfida Muchtar, menyampaikan bahwa Hari Ibu adalah momen istimewa untuk mengenang perjuangan perempuan Indonesia.

“Perempuan tidak hanya menjadi pilar utama dalam keluarga, tetapi juga tonggak penting dalam pembangunan bangsa,” ujarnya. Ia juga mengajak seluruh pihak, khususnya perempuan, untuk terus meningkatkan kapasitas diri melalui pendidikan, keterampilan, dan kepekaan terhadap perkembangan zaman.

“Hari ini kita tidak hanya merayakan peran ibu sebagai penyemai cinta pertama dan guru tanpa tanda jasa, tetapi juga mengapresiasi kekuatan, cinta, dan pengorbanannya,” tambah Herfida.

Sementara itu, Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf memberikan penghormatan kepada seluruh kaum ibu dan perempuan.

“Makna Hari Ibu adalah mewujudkan kebersamaan, seiring dengan makin menguatnya fungsi perempuan sebagai Ibu Bangsa. Tidak hanya membina dan mendidik generasi muda, perempuan juga menjadi bagian dari pelaku pembangunan itu sendiri,” ungkap Bupati.

Ia juga menyatakan dukungannya terhadap peran aktif perempuan dalam berbagai program pembangunan, seperti pengelolaan rumah gizi, Posyandu, dan peningkatan kualitas pendidikan.

“Kaum perempuan memiliki peranan besar dalam membangun rumah tangga yang efektif serta menjadi motivator dan inspirator dalam keluarga. Keberhasilan ini memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan daerah,” lanjutnya.

Peringatan Hari Ibu ke-96 ini menjadi momentum penting untuk terus melangkah bersama, memberdayakan perempuan dengan kasih dan empati, menuju visi Indonesia Emas 2045. (sal)

  • Bagikan