MAKASSAR, RAKYATSULSEL – Partai NasDem Sulawesi Selatan (Sulsel) menepis isu yang beredar mengenai Ketua DPW NasDem Sulsel, Rusdi Masse (RMS), dan Dewan Pertimbangan Partai NasDem, Fatmawati, yang dikabarkan akan pindah ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Sekretaris DPW NasDem Sulsel, Syaharuddin Alrif, dengan tegas membantah rumor tersebut dan menyebutnya sebagai isu yang disebarkan oleh pihak tidak bertanggung jawab.
"Kami pastikan informasi itu tidak benar. Itu hanya isu yang dilempar oleh oknum tertentu untuk memicu konflik di internal partai," ujar Syaharuddin, Kamis (9/1/2025).
Syaharuddin menyebut bahwa isu tersebut muncul sebagai efek dari Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, di mana PSI mendukung pasangan Andi Sudirman Sulaiman–Fatmawati (Andalan Hati). Namun, ia menegaskan bahwa RMS dan Fatma tetap setia bersama NasDem.
"Ini hanya efek Pilkada karena melihat koalisi PSI dan Andalan Hati. Tapi saya pastikan, Pak RMS dan Ibu Fatma tetap fokus bersama NasDem Sulsel," tegas Syaharuddin, politisi asal Sidrap.
Syaharuddin menyoroti kiprah RMS dan Fatmawati yang telah memberikan kontribusi besar untuk Partai NasDem. Prestasi mereka terlihat jelas, baik dalam Pemilu Legislatif (Pileg), Pilkada, maupun Pilgub, termasuk pada 2024.
"Pak RMS dan Ibu Fatma telah mencatatkan banyak prestasi selama bersama NasDem. Mereka adalah aset besar yang tidak tergantikan di partai ini," jelasnya.
Syaharuddin berharap isu ini tidak mengganggu kinerja NasDem dalam menjalankan agenda politik di Sulsel. Ia juga mengimbau agar semua pihak menghentikan penyebaran kabar yang tidak berdasar.
"Pak RMS dan NasDem Sulsel tetap fokus bekerja untuk rakyat Sulsel. Di Pileg dan Pilkada 2024, kami mencetak sejarah dengan dua kemenangan besar," ungkapnya.
Syaharuddin menutup pernyataannya dengan menyerukan agar semua pihak mengakhiri isu yang tidak produktif dan fokus pada pengabdian untuk masyarakat.
"Pilgub dan Pilkada sudah selesai. Sudahi isu murahan. Sekarang waktunya bekerja untuk masyarakat Sulawesi Selatan," pungkasnya. (Yadi/B)
