Jabat Plt  Ketua KONI Makassar, Mochtar Djuma Mulai Siapkan Musorkot

  • Bagikan

MAKASSAR, RAKSYATSULSEL – Guna mengaktifkan roda organisasi, pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Makassar bergerak cepat menyelamatkan organisasi dengan menunjuk Mochtar Djuma sebagai Pelaksana Tugas (Plt) ketua KONI Makassar.

Penunjukan pelaksana tugas dilakukan karena Ketua Umum KONI Makassar, Ahmad Susanto menjalani penahanan di Rutan Makassar karena diduga terlibat kasus korupsi dana hibah tahun 2022 dan 2023.

Muchtar mengatakan, penunjukan Plt Ketua sesuai aturan pada Anggaran Dasar KONI Makassar. Dalam aturan disebutkan bahwa plt ketua ditunjuk jika tiga hal, yaitu ketua umum mundur, meninggal, atau ditetapkan tersangka.

Muchtar menyebut kepengurusan KONI Makassar sudah tidak berjalan sekitar tujuh bulan. Sebagai Plt Ketua, dia bertugas mempersiapkan pelaksanaan Musyawarah Kota KONI Makassar. 

"Kami diberikan tugas untuk melaksanakan Muskot paling cepat tiga bulan, paling lama enam bulan," ucapnya. saat melakukan jumpa pers di Kafe Ombak, Selasa (21/1/2025)

"Yang akan dilakukan paling dekat ini, kita akan bertemu teman-teman cabor, untuk bagaimana bersama-sama ke depan," lanjutnya.

Terkait pernyataan salah seorang pengurus KONI Makassar yang mengatakan tidak ada plt Ketua Umum, itu hoax atau bohong, sebab, penetapan plt Ketua Umum disepakati dalam rapat pleno tanggal 10 Januari 2025 di kantor KONI Makassar. Dan yang bersangkutan juga hadir dalam rapat dan setuju dengan penetapan plt ketua umum tersebut.

"Jika seseorang hadir dalam rapat dan setuju hasil rapat lalu di luar rapat tiba-tiba mengatakan tidak ada, berbohong itu namanya," kata Mochtar Djuma.

Mochtar juga mengajak seluruh pengurus KONI Makassar agar membangun kembali kebersamaan seperti di awal-awal kepengurusan ini terbentuk. Apalagi masa periode kepengurusan akan segera berakhir.

"Tugas pelaksana ketua umum ini tidak lama. Hanya mempersiapkan penyelenggaraan Musorkot. Paling lambat enam bulan," tutupnya.

Sementara Juru bicara KONI Kota Makassar, Maulana menyebutkan pengurus KONI Makassar menggelar rapat pleno, Senin (13/1/2025). Rapat dipimpin Wakil Ketua I KONI Makassar, H Kusayyeng yang juga pelaksana tugas Ketua Umum. 

Semula agenda rapat hanya akan menunjuk panitia pelaksana Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot). Tetapi karena Kusayyeng mundur dari posisi pelaksana tugas, pleno pun memutuskan untuk memilih pelaksana tugas baru.

"Karena pak Kusayyeng mundur, peserta pleno pun menyepakati menunjuk penggantinya. Ada dua kandidat yang muncul menjadi calon pengganti Kusayyeng dalam rapat tersebut. Keduanya adalah Muh Tawing dan Mochtar Djuma. Tawing merupakan Ketua Bidang Organisasi, sedangkan Mochtar Djuma Wakil Ketua Bidang Hukum. Karena tidak tercapai mufakat dilakukanlah voting, dan akhirnya Mochtar Djuma yang terpilih sebagai pelaksana tugas Ketua Umum KONI Makassar," tegas Maulana. (*)

Kabid Hukum KONI Makassar, Yusuf Laoh jika pihaknya ingin menyelamatkan orgasi ini sehingga pihaknya menunjuk Plt agar nanti dia bisa melakukan Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot)

"Kami ini ingin selamat organis saja, dan saya ini sementara sampai terpilihnya ketua umum baru, pengganti Ahmad Susanto. Kami dipilih hasil rapat pleno, bukan mufakat jahat," tutupnya. (*)

  • Bagikan