RS Unhas Hadirkan Terobosan Baru, “Stem Cell” untuk Masa Depan Indonesia

  • Bagikan
Rektor Unhas, Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc., Direktur Celltech Stem Cell Center Vinski Tower, Prof. Deby Vinski, para wakil Rektor, Dekan FK, Direktur RSPTN dan jajarannya. Memberikan keterangan Pers terkait Celltech Stemcel Centre, Sabtu (25/1/2025).

Berikut adalah beberapa inovasi yang dapat dilakukan oleh Celltech Stem Cell Centre untuk masa depan. Pertama, pengembangan Terapi Sel Punca: Celltech dapat mengembangkan terapi sel punca yang lebih efektif dan aman untuk mengobati berbagai penyakit, seperti penyakit degeneratif, penyakit autoimun, dan penyakit kanker.

Kedua, penggunaan Teknologi CRISPR: Celltech dapat menggunakan teknologi CRISPR untuk mengedit gen sel punca dan mengembangkan terapi yang lebih presisi dan efektif.

Ketiga, pengembangan Sel Punca Induk: Celltech dapat mengembangkan sel punca induk yang dapat berdiferensiasi menjadi berbagai jenis sel, sehingga dapat digunakan untuk mengobati berbagai penyakit.

Keempat, penggunaan Teknologi 3D Printing: Celltech dapat menggunakan teknologi 3D printing untuk mencetak jaringan dan organ yang dapat digunakan untuk mengobati berbagai penyakit.

Kelima, pengembangan Terapi Regeneratif: Celltech dapat mengembangkan terapi regeneratif yang dapat memperbaiki dan menggantikan jaringan dan organ yang rusak.

Keenam, penggunaan Teknologi AI: Celltech dapat menggunakan teknologi AI untuk menganalisis data dan mengembangkan terapi yang lebih efektif dan aman.

Ketunuh, pengembangan Kolaborasi Internasional: Celltech dapat mengembangkan kolaborasi internasional dengan lembaga penelitian dan industri lainnya untuk mengembangkan terapi yang lebih efektif dan aman.

  • Bagikan