TAKALAR, RAKYATSULSEL – Warga Desa Bontokanang, Dusun Tanringmata, Kecamatan Galesong Selatan, semakin resah dengan kondisi jalan yang kian memprihatinkan. Ruas jalan Kadatong-Tanringmata yang dipenuhi lubang besar dan genangan air menghambat mobilitas warga serta sering kali menyebabkan kecelakaan tunggal.
Hingga kini, Pemerintah Kabupaten Takalar belum melakukan perbaikan pada jalan sepanjang dua kilometer tersebut. Warga berharap sebelum Bupati dan Wakil Bupati Takalar terpilih, H. Firdaus Daeng Manye – H. Hengky Yasin, dilantik, jalan ini sudah mendapatkan perhatian.
"Sudah dua dekade jalanan di desa kami terabaikan. Lumpur dan genangan air di jalan berlubang sering menyebabkan kecelakaan, bahkan korban jiwa. Kami ingin pemerintah segera menganggarkan perbaikan di tahun 2025," ujar Kepala Desa Bontokanang, Muhammad Setiawan, Senin (17/03/2025).
Selain menjadi akses utama bagi warga, jalan ini juga berperan penting dalam mendukung perekonomian desa. Salah seorang warga menuturkan bahwa Dusun Tanringmata memiliki jumlah penduduk terbanyak serta potensi besar di sektor perikanan.
"Kami memiliki pelelangan ikan yang cukup besar. Jika jalan ini diperbaiki, tentu akan memperlancar roda ekonomi masyarakat," ungkapnya.
Warga juga menyayangkan sikap sejumlah legislator dari daerah pemilihan Galesong yang dinilai kurang peduli terhadap kondisi jalan yang rusak parah ini.
"Kami meminta wakil rakyat di DPRD Takalar segera mencarikan solusi agar perbaikan jalan ini masuk dalam APBD Pokok 2025," tegas Muhammad Setiawan.
Dengan semakin buruknya kondisi jalan, warga berharap pemerintah daerah segera mengambil langkah konkret sebelum lebih banyak korban berjatuhan akibat infrastruktur yang tak kunjung diperbaiki. (Tiro)