Sementara itu, pasangan Rahmat Masri Bandaso dan And Tenri Karta menegaskan siap bertarung pada PSU pada 24 Mei 2025. Kesiapan paslon RahmAT dalam menghadapi pertarungan tersebut ditandai dengan melaksanakan konsolidasi bersama tim pemenangan, di rumah besar pemenangan, Kelurahan Binturu, akhir pekan lalu.
Dalam rapat konsolidasi ini dihadiri langsung pasangan calon, termasuk hadir pula ketua tim penasehat pemenangan, Andi Muzakkar. Selain itu, hadir pula, sekretaris partai Golkar Palopo yang juga wakil ketua DPRD Palopo, Harisal A Latif dan legislator DPRD Palopo asal Partai Golkar, Sadam.
Rahmat menyampaikan kesiapannya dalam menghadapi PSU mendatang. Ia juga menegaskan jika tidak ada akan jatuh pada lubang yang sama.
"PSU mendatang kita wajib menang. Tidak ada alasan untuk kalah. Kita tidak ingin mengulangi kesalahan yang sama," kata dia.
Rahmat menjelaskan, perolehan suara Pilwalkot sebelumnya akan menjadi dasar untuk meraih suara tertinggi. "Meskipun berada pada urutan ketiga suara terbanyak, namun itu akan menjadi dasar untuk dapat memaksimalkan kerja-kerja kita untuk meraih suara tertinggi," tutur Rahmat.
Rahmat juga berterima kasih kepada tim dan masyarakat yang sudah memilihnya pada Pilwalkot lalu, termasuk menyampaikan permohonan maaf karena tidak maksimal dalam memenangkan Pilwalkot sebelumnya.
"Saya bersama sudah prediksi sebelumnya bahwa akan terjadi PSU. Sehingga, kita memutuskan untuk tidak maksimal," katanya.
Kepada tim, untuk kiranya tetap solid dan kembali menggalang pemilih untuk tetap berada dalam barisan paslon RahmAT. Karena PSU ke depan adalah pertarungan yang sesungguhnya. Insyaallah kemenangan ini akan berpihak ke kita," ujar Rahmat. (suryadi/B)