MAKASSAR, RAKYATSULSEL – Pemerintah Kota Makassar membuka survei layanan publik sebagai langkah untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, mengajak warga untuk berpartisipasi dengan memberikan saran, ide, dan masukan guna mendukung pembangunan kota yang lebih baik dalam lima tahun ke depan.
"Kami mengajak masyarakat Kota Makassar untuk ikut serta dalam Survei Layanan Publik. Ini agar layanan di kota kita semakin baik," ujar Munafri, Rabu (26/3/2025).
Munafri menekankan bahwa partisipasi publik memiliki peran krusial dalam evaluasi dan peningkatan kinerja pemerintah.
Menurutnya, transparansi dan akuntabilitas dalam pelayanan harus terus ditingkatkan, sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik.
"Partisipasi masyarakat adalah langkah strategis untuk membangun pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan adil," tegasnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa keterlibatan masyarakat tidak hanya membantu pemerintah memahami kebutuhan warga, tetapi juga memastikan kebijakan pembangunan daerah benar-benar merepresentasikan kepentingan masyarakat luas.
"Survei ini bertujuan memahami kebutuhan, tantangan, dan harapan masyarakat terhadap layanan publik di Makassar. Kami mengundang warga dari berbagai latar belakang, profesi, dan usia untuk berbagi pengalaman dan masukan," jelas Munafri.
Survei ini dirancang dengan durasi singkat, sekitar 7-15 menit, untuk memudahkan masyarakat dalam berpartisipasi. Seluruh data yang dikumpulkan akan dijaga kerahasiaannya dan hanya digunakan untuk pengembangan layanan publik.
Dengan mengikuti survei, masyarakat turut membantu Pemerintah Kota Makassar dalam menciptakan layanan yang lebih mudah, cepat, dan efisien.
Warga dapat mengakses survei dengan memindai QR code yang tersedia atau melalui tautan berikut: https://s.id/SurveiLayananPublikMakassar. (Shasa/B)
