MAKASSAR, RAKYATSULSEL – Menjawab aspirasi dari warga Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS), H. Muhammad Yasin Azis menyatakan kesiapannya maju sebagai calon Ketua Umum KKSS dalam Musyawarah Besar (Mubes) ke-XII yang akan digelar di Makassar.
Figur yang dikenal luas sebagai pengusaha sukses ini mengaku pencalonannya merupakan bentuk tanggung jawab atas kepercayaan yang diberikan oleh para anggota dan pengurus KKSS dari berbagai tingkatan, mulai dari DPP, DPW, hingga DPD. Yasin sendiri telah menjadi bagian dari KKSS sejak tahun 1986.
“Sebagian besar warga KKSS mengusulkan saya untuk maju mencalonkan diri sebagai ketua. Saya merasa ini adalah amanah, sehingga Bismillah, saya memutuskan untuk maju dan mengikuti prosesnya,” ungkap Yasin saat ditemui di salah satu unit usahanya, Social Barn Boulevard, Rabu (9/4/2025).
Mewakili semangat kolektif warga Sulsel di perantauan, Yasin menekankan pentingnya persaudaraan, saling merangkul, dan memberdayakan potensi masyarakat Sulsel yang tersebar di berbagai wilayah. Ia menyoroti masih minimnya kehadiran KKSS dalam mendampingi para perantau yang membutuhkan dukungan.
“Tidak semua perantau itu beruntung. Di sinilah KKSS seharusnya hadir, merangkul dan membantu mereka dengan memaksimalkan potensi yang dimiliki. Selama ini kita jarang mendengar KKSS betul-betul menyentuh semua lapisan anggotanya,” jelasnya.
Yasin juga menegaskan bahwa pengalamannya di dunia usaha selama lebih dari 14 tahun akan menjadi bekal kuat dalam mengelola organisasi sebesar KKSS. Prinsipnya dalam bekerja pun tak lepas dari nilai kedisiplinan dan ketegasan dalam memanfaatkan waktu.
“Kebanyakan orang berprinsip bahwa waktu adalah uang. Tapi bagi saya, waktu adalah tantangan. Prinsip ini yang saya pegang teguh dalam berbisnis, dan ini pula yang akan saya bawa jika diamanahkan memimpin KKSS. Saya tidak pernah main-main dengan jabatan,” tegasnya.
Meski memilih untuk maju sebagai calon ketua, Yasin tetap mengedepankan pentingnya menjaga persatuan dan kesolidan internal KKSS. Ia berharap pelaksanaan Mubes berjalan dengan menjunjung tinggi tata tertib dan nilai-nilai dasar organisasi.
“Harapan saya, kegiatan ini berjalan sesuai aturan main. Jangan sampai ada suara-suara yang terabaikan. KKSS harus tetap berdiri di atas pilar yang kuat, sebagai rumah besar seluruh masyarakat Sulawesi Selatan di perantauan,” tutupnya. (Hikmah/B)
