MASAMBA, RAKYASTULSEL.CO - Direktur Program Pascasarjana (PPs) Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, Prof. Dr. H. Abustani Ilyas MA, bertindak sebagai Hakim Ketua Majelis Hafalan/Syarah Hadits dalam Seleksi Tilawatil Qur'an dan Hadits (STQH) ke-23 tingkat Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2025
Pelantikan dilakukan oleh kepala kantor wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, H. Ali Yafid melantik di Rumah Jabatan Bupati Luwu Utara, Jl. Simpurusiang No. 27 Masamba dengan diikuti 54 Dewan Hakim dan Panitera, Sabtu 12 April 2025.
Ali Yafid mengatakan nama-nama dewan hakim yang diusulkan oleh Kemenag kepada LPTQ Provinsi Sulawesi Selatan adalah orang-orang terbaik yang tidak diragukan integritasnya.

"Dewan Hakim ini adalah orang-orang terbaik di Sulsel yang kita seleksi berdasarkan kompetensi dan profesionalitas, kemudian diusulkan kepada LPTQ provinsi Sulawesi Selatan," katanya.
Orang-orang terbaik ini, sambung Ali Yafid diharapkan dapat melakasanakan tugas dengan sebaik-baiknya secara objektif, jujur dan adil.
"Objektifitas dalam penilaian itu mutlak agar dari STQH ini lahir Qori-Qoriah, Hafidz-Hafidzah, Mufassir-Mufassirah yang dapat mengharumkan nama Sulsel di tingkat nasional," tegasnya.
Mengunci sambutannya, Ali Yafid berharap Sulsel dapat menembus peringkat tiga besar pada STQH Nasional yang akan digelar di Kendari Sulawesi Tenggara tahun ini.
"Selama ini Sulsel tidak pernah masuk tiga besar. Olehnya itu kami berharap agar LPTQ diberi kewenangan dan anggaran dari Pemprov dalam membina peserta, sehingga harapan meraih peringkat tiga besar itu dapat terwujud," pungkasnya.
Dewan Pengawas pada gelaran STQH ke-23 ini diketuai oleh H. Mulyadi Iskandar, sementara Dewan Hakim diketuai Prof. H. Muamnar Bakry dan Sekretsris H. Wahyadi. (*)