MAKASSAR, RAKYATSULSEL -- Tawuran antar dua kelompok warga di Kota Makassar, seperti menjaga tradisi. Utamanya di wilayah Jalan Lembo dan Jalan Layang, Kecamatan Tallo, yang kembali pecah pada Jumat (18/4/2025).
"Pecah Lembo Vs Layang. Lagi live Ki ini video tawuran," tulis pada pesan yang beredar di grup WhatsApp.
Selain tersebar di beberapa grup WhatsApp, aksi yang terjadi di siang bolong ini turut dibagikan oleh emak-emak melalui siaran langsung via Facebook pribadinya, @Fina Saidrala.
Suara petasan yang diduga dibakar oleh kedua kelompok yang terlibat tawuran pun terdengar menggema pada siaran langsung emak-emak tersebut.
"Ini kalau ada petasan, pasti banyak datang di jembatan, entah apa yang dilihat," tutur perempuan dalam video tersebut.
"Beginilah keadaannya kalau bunyi petasan. Itu bunyi terus petasan di jembatan. Udeeh lancarnya itu petasan," sambungnya.
Kapolsek Tallo, Kompol Syamsuardi mengatakan, saat anggotanya mendatangi lokasi kejadian, kerumunan yang ada langsung bubar.
"Oh tidak, kami tadi ke sana langsung bubar. Tidak ada tawuran. Iya, ini kalaupun ada tawuran, sekilas ji," kata Syamsuardi.
Dikatakan Syamsuardi, saat ini situasi di Jalan Lembo telah aman. Tidak ada lagi keributan seperti pada informasi yang beredar.
"Situasi saat ini, sudah aman terkendali. Saya dari sana tadi, kami tiba tidak adami lagi (seperti yang ada di video beredar). Saling lempar petasan? Tidak ada, kami tadi dari sana tidak ada," pungkasnya.
Peristiwa yang sama juga terjadi, Senin (7/4/2025) lalu. Dua kelompok warga di wilayah tersebut terlibat tawuran dan saling serang dengan menggunakan batu, hingga senjata tajam jenis busur panah.
Aksi perang kelompok itupun viral di sosial media. Dalam video yang beredar terlihat sekelompok pria yang didominasi remaja sedang terlibat tawuran. Mereka tampak menenteng balok kayu dan membawa triplek sebagai pelindung dari lemparan batu maupun busur panah.
Adapun perang kelompok itu terjadi di salah satu jalan di tepi kanal. Sejumlah pengendara yang hendak melintas pun memilih berbalik arah. Selain itu, beberapa warga sekitar juga terlihat asyik menonton aksi tawuran tersebut.
Personel Polsek Tallo yang terlihat tiba di lokasi tawuran menggunakan mobil dinas patroli membuat para pelaku tawuran berhamburan menghindari petugas.
Syamsuardi saat dikonfirmasi menjelaskan, tawuran antara dua kelompok warga tersebut terjadi sekitar pukul 13.00 WITA. Dimana, dua kelompok itu tawuran saat personel kepolisian yang berjaga di lokasi sedang menunaikan salat.
Ia menuturkan, aksi tawuran itu tidak berlangsung lama. Saat petugas kepolisian tiba di lokasi, para pelaku tawuran langsung membubarkan diri. Saat inipun kondisi di TKP sudah aman dan terkendali. (Isak Pasahuan/B)