Baru Jabat Plt Dirut PDAM Makassar, Hamzah Ahmad Bahas Kerja Sama Investor Dua Negara

  • Bagikan
Calon investor mengunjungi kantor PDAM Makassar, Selasa (22/4)

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Baru menjabat Pelaksana Tugas (Plt) Harian Dirut PDAM Makassar, Hamzah Ahmad mulai tancap gas melakukan pembenahan.

Hal itu terlihat, usai menyambut kunjungan delegasi investor gabungan dari dua negara, yakni Cina dan Jepang. Salah satu perusahaan asal Cina Guangzhou Chunke Environmental Technology Co., Ltd meninjau langsung fasilitas produksi air bersih di Kota Makassar, Selasa (22/4).

Investor tersebut tampak antusias mengamati setiap tahapan produksi, mulai dari sumber air baku hingga proses pengolahan dan pengujian kualitas air.

Plt Dirut PDAM Makassar Hamzah Ahmad mengatakan dua delegasi menawarkan solusi inovatif berupa teknologi pengolahan air dimana diklaim mampu menghasilkan air minum yang benar-benar higienis dan bebas dari kuman serta bakteri berbahaya.

"Teknologi yang mereka tawarkan ini serupa dengan teknologi canggih yang sudah banyak diterapkan oleh perusahaan-perusahaan air minum terkemuka di Jepang," ungkap Hamzah Ahmad, saat memberikan keterangan usai kunjungan.

Lebih lanjut, Hamzah Ahmad menjelaskan bahwa pihak investor memberikan jaminan kualitas air yang dihasilkan akan sepenuhnya aman untuk dikonsumsi langsung. Hal ini tentu menjadi kabar baik bagi masyarakat Makassar yang mendambakan akses air bersih berkualitas tinggi.

Penjajakan Kerjasama Strategis

Kunjungan ini merupakan tahap awal penjajakan potensi kerjasama investasi di sektor air bersih. Pihak investor akan melakukan analisis lebih lanjut terkait kondisi infrastruktur dan sumber daya air di Makassar.

Hasil pengamatan ini akan menjadi dasar bagi proposal model kerjasama yang akan diajukan kepada Pemerintah Kota Makassar.

"Saat ini kita masih menunggu hasil pengamatan detail dari tim investor. Setelah itu, mereka akan menyampaikan tawaran kerjasama yang lebih konkret," jelas Hamzah Ahmad.

Kunjungan investor ini menjadi salah satu fokus utama Hamzah Ahmad dalam masa transisi kepemimpinannya.

Dia menegaskan komitmennya untuk menuntaskan berbagai program yang sedang berjalan, termasuk upaya peningkatan kualitas dan ketersediaan air bersih bagi seluruh warga kota.

"Sebagai Pelaksana Tugas, salah satu prioritas utama saya adalah memastikan tidak ada kekosongan dalam pelayanan publik, termasuk dalam penyediaan air bersih yang berkualitas. Kita akan terus berupaya mencari solusi terbaik untuk memenuhi kebutuhan mendasar masyarakat," tegasnya.

Menurut Hamzah Ahmad, jika kerja sama ini terealisasi, Makassar berpotensi menjadi salah satu kota di Indonesia memiliki sistem penyediaan air bersih dengan standar higienis tertinggi.

Teknologi dari Jepang yang dikenal akan keandalannya, dikombinasikan dengan potensi sumber daya air lokal, dapat menghasilkan produk air minum berkualitas dunia bagi masyarakat.

Pemerintah Kota Makassar menyambut baik inisiatif investasi ini dan berharap dapat segera terjalin kerjasama yang saling menguntungkan demi kesejahteraan masyarakat.

"Perkembangan lebih lanjut terkait rencana investasi ini akan terus diinformasikan kepada publik," tukasnya. (*)

  • Bagikan