"Beberapa tahun lalu kita telah berhasil mendapatkan predikat WBK. Tahun ini, saya mengajak seluruh jajaran, termasuk para frontliner untuk bersama-sama mendukung pembangunan Zona Integritas menuju WBBM," tegasnya.
"Para petugas Frontliner juga minimal memahami Pembangunan zona integritas agar ditetapkan dalam bekerja," tambah Kakanwil
Sementara itu, Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum, Meydi Zulqadri, menambahkan pentingnya kolaborasi dalam menjaga keamanan dan kebersihan kantor.
"Kenyamanan penerima layanan adalah prioritas kita. Keamanan dan kebersihan kantor bukan hanya tugas security atau OB semata, tapi tanggung jawab kita bersama," kata Meydi.
Usai pengarahan, Meydi bersama Analis SDM Ahli Muda, Andi Rahmat, memberikan penguatan teknis kepada para frontliner terkait pelaksanaan tugas sehari-hari sesuai dengan prinsip pelayanan prima dan bebas dari praktik pungutan liar.
Program pembinaan frontliner ini merupakan salah satu strategi Kanwil Kemenkum Sulsel dalam membangun budaya pelayanan berkualitas dan berintegritas yang menjadi syarat dalam mewujudkan WBBM. (*)