BULUKUMBA, RAKYATSULSEL – Ketua Komisi IV DPRD Bulukumba, Syamsir Paro, mengapresiasi peresmian ruang perawatan Tulip di RSUD Andi Sultan Daeng Radja Bulukumba. Menurutnya, ruang baru ini diharapkan dapat meningkatkan mutu pelayanan kesehatan bagi masyarakat.
Syamsir yang merupakan legislator PAN dari Dapil Ujung Bulu–Ujung Loe menilai penambahan fasilitas seperti ruang Tulip adalah bentuk nyata komitmen pemerintah daerah dalam memperbaiki layanan kesehatan. Ia juga menyoroti pentingnya kesadaran masyarakat untuk turut menjaga fasilitas yang telah disediakan.
"Kami memberi apresiasi kepada jajaran direksi dan seluruh pegawai RSUD atas diresmikannya ruang perawatan Tulip ini. Tapi satu hal yang penting, pasien dan keluarga pasien juga harus ikut menjaga fasilitas dan kebersihan ruangan," kata Syamsir, Selasa (3/6/2025).
Ruang Tulip sendiri merupakan bagian dari implementasi program Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) dari BPJS Kesehatan, yang mengedepankan pelayanan setara bagi semua peserta. Dibanding ruang perawatan lain, Tulip memiliki fasilitas yang lebih modern, termasuk sistem distribusi oksigen sentral dan pendingin udara yang lebih optimal.
Syamsir menegaskan bahwa fasilitas yang baik akan sia-sia jika tidak dibarengi dengan tanggung jawab bersama dalam pemeliharaan.
"Fasilitas kesehatan harus dijaga bersama. Jangan hanya dibebankan ke pihak rumah sakit. Pasien dan keluarga juga punya peran penting," tegasnya.
Diketahui, RSUD Bulukumba kini tengah berbenah dengan sejumlah proyek perbaikan dan pengembangan, seperti renovasi ruang Seruni, pembangunan Pusat Jantung Terpadu, serta ruang perawatan jiwa.
Dalam peresmian ruang Tulip yang dilakukan langsung oleh Bupati Bulukumba, Muchtar Ali Yusuf, hadir pula sejumlah anggota DPRD lainnya dari Komisi IV, antara lain Astati Tajuddin (Golkar), Halwatia (Demokrat), dan Andi Nurlina (PKB), serta Wakil Ketua DPRD Fahidin HDK (PKB). (Sal)