LIVERPOOL, RAKYATSULSELM – Leg pertama semifinal Piala Carabao Liverpool di Arsenal pada hari Kamis telah ditunda karena “wabah parah Covid” di klub Anfield.
The Reds menutup sementara pusat pelatihan tim utama mereka pada hari Rabu setelah asisten manajer Pep Lijnders menjadi kasus yang terbaru dan harus diisolasi.
Leg pertama akan digelar di Anfield pada 13 Januari, dan leg kedua di Emirates Stadium pada 20 Januari, keduanya pukul 19:45. Liverpool telah meminta penundaan pada hari Selasa.
EFL mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka telah melakukan dialog reguler dengan klub sejak saat itu dalam upaya untuk memahami apakah pertandingan dapat dilanjutkan.
Pernyataan itu melanjutkan: “Perkembangan signifikan selama periode ini telah mengakibatkan klub melaporkan jumlah kasus Covid yang terus meningkat,” tegasnya.
“Setelah sepenuhnya meninjau keadaan yang terlibat, Liga telah menerima permintaan Liverpool, meskipun dengan enggan, bahwa penundaan adalah satu-satunya pilihan karena klub berupaya mengurangi risiko infeksi lebih lanjut di antara skuad dan stafnya di samping memastikan kesehatan masyarakat, dilindungi dengan tidak bepergian dari Liverpool ke London,” tulis EFL dalam pernyataannya.
Sebelumnya pada hari Rabu, Liverpool mengatakan fasilitas pelatihan mereka akan ditutup setidaknya selama 48 jam karena “jumlah yang berkembang pesat” dari kasus virus corona.
Lijnders mengambil alih untuk hasil imbang Liga Premier hari Minggu di Chelsea, dengan manajer Jurgen Klopp sudah mengisolasi.
Pemain seperti Alisson, Joel Matip, dan Roberto Firmino juga melewatkan pertandingan itu dan tiga anggota staf lainnya dinyatakan positif.
Setelah penundaan, klub mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa “ingin menyampaikan terima kasih kepada EFL dan Arsenal atas pengertian mereka, serta pendukung kedua klub, karena kami terus menavigasi melalui periode yang menantang ini”.
Selanjutnya, Liverpool akan menjamu Shrewsbury Town di putaran ketiga Piala FA pada Minggu (14:00). (bbc/*)
