Kegiatan ini (FGD) juga sebagai langkah lanjutan yang bertujuan membangun kesepakatan intervensi dan aktivitas, membangun rancangan skenario, kerangka kerja monitor dan evaluasi, serta memperkenalkan rancangan awal alat bantu monitoring dan evaluasi peta jalan kakao lestari.
Saat ini roadmap kakao lestari masih dalam tahapan diskusi dengan para pemangku kepentingan. Bersama dengan Kelompok Kerja Kakao Lestari juga telah dilakukan serangkaian diskusi yang menghasilkan beberapa kesepatan.
Kesepakatan itu antara lain adalah Prinsip, kriteria, dan indicator kakao lestari. Visi bersama yang disepakati pemangku kepentingan dan Strategi dan intervensi menuju pengembangan kakao lestari.
Kegiatan ini masih akan dilanjutkan dengan berbagai kegiatan diskusi dan konsultasi publik lanjutan yang akan dilaksanakan sepanjang tahun 2022 untuk memfinalisasi dokumen roadmap kakao lestari.
Kegiatan yang berjalan intensif ini juga menghadirkan dua peneliti ICRAF Indonesia, yaitu Tania Benita dan Arga Pandiwijaya yang memaparkan mengenai progress penyusunan peta jalan kakao Lestari serta strategi dan intervensi, serta pendekatan bentang lahan dalam.
Sekadar diketahui, Program Sistem Pertanian Berkelanjutan di Lanskap Tropis Asia atau Sustainable Farming System in Asian Tropical Landscapes (SFITAL) adalah penelitian lima tahunan yang didanai oleh International Fund for Agriculture and Development (IFAD).
Tujuannya, menghubungkan produsen skala kecil dengan rantai suplai global dengan prinsip keberlanjutan lingkungan, kelayakan ekonomi, dan bertanggung jawab secara sosial.