SIDRAP, RAKYATSULSEL - Aksi brutal pengendara sopir truk yang melewati jalan poros Sidrap Parepare tepatnya di depan jalan masuk jembatang timbang Datae, Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidrap, Selasa (14/06/2022) makin menjadi-jadi.
Hal tersebut terlihat dalam video amatir yang beredar, dimana saat petugas UPPKB Datae Sidrap yang bertugas 1X24 jam, mengarahkan para sopir truk untuk memasuki jembatang timbang.
Rekaman video berdurasi 1.28 detik itu memperlihatkan salah satu sopir truk bersitegang dengan beberapa petugas UPPKB Datae, lantaran menolak saat diarahkan untuk memasuki jembatan timbang.
Kepala Korsatpel UPPKB Datae, Eliawati yang dikonfirmasi terkait kejadian tersebut, Selasa (14/6), membenarkan adanya insiden tersebut. Ia mengatakan jika kejadian tersebut dipicu akibat aksi brutal sopir yang menolak untuk masuk jembatan timbang.
"Iya, sopir truk saat itu bersitegang dengan petugas kami. Pasalnya petugas yang saat itu mengarahkan untuk masuk nyaris ditabrak, karena sopir menolak untuk masuk ke jembatan timbang," ungkapnya.
Eliawati menambahkan, bahkan sang sopir saat diarahkan anggota untuk masuk, sopirnya langsung turun dan menarik kerah baju anggota lalin, maka terjadilah insiden seperti dalam rekaman video itu," jelasnya.
Pihaknya pun mengimbau seluruh pemilik angkutan atau sopir yang ingin melewati jembatang timbang agar kiranya melengkapi surat-surat kendaraan.
"Kalau pun nantinya surat-suratnya belum lengkap, kami berharap agar tetap masuk ke jembatan timbang, Insha Allah kita bisa berikan solusi terbaik," imbau Eliawati.
