“Persoalan infrastruktur di Kabupaten Gowa memiliki persoalan yang sangat banyak, sehingga saya berharap dengan adanya mahasiswa KKN mampu memberikan penjelasan kepada masyarakat sehingga kedepannya masyarakat bisa tahu siapa yang memiliki kewenangan pada infrastruktur jalan ini,” harapnya.
Banyaknya persoalan di Kabupaten Gowa menurut Adnan disebabkan Kabupaten Gowa masuk menjadi daerah dengan jumlah penduduk terbanyak ketiga di Sulawesi Selatan setelah Kota Makassar dan Kabupaten Bone. Selain itu Gowa juga merupakan kabupaten terluas kedua di Sulawesi Selatan.
“Kabupaten Gowa merupakan kabupaten penyangga dari Kota Makassar, mulai dari air dan pangannya semua dari Kabupaten Gowa. Gowa juga termasuk salah satu daerah terbesar di Sulsel, sehingga muncul berbagai macam persoalan,” ungkapnya.
Selain infrastruktur, orang nomor satu di Gowa ini berharap kepada mahasiswa KKN Unhas agar ikut melibatkan diri bersama pemerintah dalam penanganan Stunting. Karena menurutnya isu stunting ini merupakan permasalahan yang menjadi fokus perhatian mulai pemerintah pusat hingga ke daerah termasuk di Kabupaten Gowa.
Saat ini Pemkab Gowa kata Adnan terus berupaya menurunkan prevalensi stunting. Pemkab Gowa sudah membentuk tim percepatan penurunan stunting.