BREAKING NEWS; Aliansi Masyarakat Pemuda Luwu Raya Tutup Jalan Trans Sulawesi

  • Bagikan
Aliansi Masyarakat Pemuda Luwu Raya Menggugat yang menggelar aksi demontrasi di jalan Trans Sulawesi (poros Belopa).

Desak Polres Luwu Usut Tuntas Bus Borlindo

LUWU, RAKYATSULSEL - Aliansi Masyarakat Pemuda Luwu Raya Menggugat, menggelar aksi demonstrasi di Jalan Trans Sulawesi (Poros Belopa) kabupaten Luwu, Rabu (3/8). Akibat aksi ini, Jalan poros Trans Sulawesi pun macet total.

Mereka menyuarakan lima tuntutan dan mendesak Polres Luwu mengusut tuntas peristiwa kecelakaan lalu lintas oleh Bus Borlindo yang terjadi pekan lalu, hingga menyebabkan Akbar Lorosae warga senga, Belopa tewas di tempat.

Jenderal Lapangan, Sampedo mendesak pemilik PO Borlindo harus bertanggung jawab atas kejadian lakalantas tersebut.

"Kami mendesak Polres Luwu mengusut tuntas kasus Lakalantas yang menyebabkan saudara kami meninggal dunia," kata Akbar

Adapun lima tuntutan Aliansi Masyarakat Pemuda Luwu Raya yaitu:

1. Meminta kepada Polres Luwu untuk menegakkan supremasi hukum dan kepastian hukum atas meninggalnya saudara Akbar.
2. Meminta pihak Bus Borlindo untuk bertanggung jawab.
3. Mendesak pihak DPRD Luwu untuk mengawal proses hukum.
4. Meminta pihak Bus Borlindo menghentikan aktivitasnya demi keamanan.
5. Kepada Polres Luwu agar serius dan tidak main-main dalam menuntaskan kasus lakalantas ini.

"Lima poin yang kami tuntut ini diharapkan bisa ditindaklanjuti aparat kepolisian," tegas Sampedo.

Dari pantauan di lapangan, Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Luwu, AKP Nawir terlihat turun langsung mengamankan aksi dari Aliansi Warga dan Pemuda Luwu Raya Menggugat.

Pihak kepolisian juga melakukan negosiasi dengan para pengunjuk rasa agar bisa kembali membuka jalur Trans Sulawesi.

Kepada wartawan, AKP Nawir menjelaskan, jika pihaknya sudah melakukan proses hukum dimana sopir Bus Borlindo sudah ditahan dan sedang dalam proses hukum.

"Kita sudah melakukan proses hukum, sopirnya sudah diamankan di Mapolres Luwu," ujar AKP Nawir. (Irw)

  • Bagikan