MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Makassar, Nurul Hidayat menggelar Reses ketiga masa persidangan ketiga tahun 2021/2022 yang berlangsung di Jalan Baji Pamuji Dalam, Kelurahan Tamparang Keke, Kecamatan Mamajang, Makassar, Jumat (5/8/2022).
Pada reses tersebut, sejumlah keluhan dilontarkan oleh warga diantaranya mengenai infrastrur jalan, permasalahan saluran pembuangan (selokan), banjir, lampu jalan, hingga mengenai program lorong wisata.
Salah satu warga bernama Ratna mengeluhkan soal banjir. Pasalnya, jalan di daerahnya telah dilakukan pengerjaan pemasangan paving blok.
Namun, karena jalan yang tinggi dan tidak merata sehingga jika turun hujan terjadi banjir, meski intensitasnya rendah.
"Selama Ini jalannya kalau ada hujan sedikit, langsung banjir. Sehingga jika turun hujan sedikit, didepan rumah banjir," ujarnya.
Lanjut, warga lainnya bernama Soleh mengeluhkan mengenai saluran pembuangan di daerahnya. Ia meminta untuk saluran tersebut agar ditutup. Alasannya, jalanan menjadi lebar.
"Itu got ditutup, karena tikungan langsung got dan sudah ada korban," ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Nurul Hidayat mengatakan persoalan penanganan banjir harus dilakukan pengecekan terlebih dahulu. Sebelum dilakukan penindakan.
"Masalah banjir dijalan, itu bisa dipantau dulu, apakah perlu dilakukan pengerukan atau tindakan lainnya," terangnya.
Sehingga, Nurul mengatakan semua keluhan yang diterimanya dan akan ditampung dan ditindaklanjuti menjadi pokok pikiran yang akan di tuangkan di paripurna menjadi catatan untuk dimasukkan ke Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD). (Sas)