MAROS, RAKYATSULSEL - Bupati Bantaeng, Ilham Syah Azikin menghadiri Grand Opening Mal Pelayanan Publik (MPP) empat daerah di Plaza MPP Maros, Kabupaten Maros, Jum'at (19/8). Empat daerah tersebut yakni Kabupaten Maros, Bantaeng, Pinrang dan Kota Pare-Pare.
Bupati Maros, Chaidir Syam dalam sambutannya mewakili empat kepala daerah menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas peresmian Mal Pelayanan Publik di empat daerah.
"Mal Pelayanan Publik adalah ujung tombak pelayanan publik yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat sebagai wujud nyata pelaksanaan reformasi birokrasi," kata dia.
Pelayanan publik adalah cermin dari birokrasi yang dijalankan oleh sebuah pemerintahan. Salah satu prioritas kerja bapak Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dan Wakil Presiden, Ma'ruf Amin untuk mencapai Indonesia maju adalah melalui reformasi birokrasi pelayanan publik.
"Mal Pelayanan Publik hadir sebagai terobosan pemerintah dalam menjawab harapan dan kebutuhan masyarakat pelayanan publik yang cepat, tepat, dan murah. Mal Pelayanan Publik diselenggarakan dengan menyatukan semua jenis pelayanan yang ada di suatu daerah ke dalam suatu tempat dan sistem," kata dia.
"Mal Pelayanan Publik adalah wujud transformasi pelayanan publik dari tradisional menuju model birokrasi yang modern dan dengan mal pelayanan publik, pelayanan kedepan mulai diubah dari awalnya menggunakan kertas atau dokumen nantinya menjadi paperless tidak perlu menggunakan kertas begitu banyak dan mengedepankan model birokrasi yang tidak hanya e government namun meningkatkan menjadi smart government," tambahnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi (Sekprov) Sulsel, Abdul Hayat Gani mengatakan, dengan diresmikannya empat mal pelayanan publik kabupaten dan kota pada hari ini menambah jumlah mal pelayanan publik yang telah diresmikan di Indonesia.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada bapak Menteri yang telah datang ke Sulsel dan meresmikan empat mal pelayanan publik. Inilah kebahagiaan kami sebagai bentuk pelayanan, kemudahan dan mendekatkan pelayanan masyarakat," kata dia.
Sementara itu, Plt Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Mahfud MD mengatakan, dengan diresmikannya empat mal pelayanan publik hari ini menambah jumlah MPP di Sulsel menjadi tujuh. Yakni, Kabupaten Bantaeng, Barru, Kepulauan Selayar, Pinrang, Maros, Kota Palopo dan Pare - pare.
"Kehadiran mal pelayanan publik sebagai wujud semangat bersama untuk pulih lebih cepat agar siap menghadapi tantangan global dan bangkit lebih kuat. Peresmian empat MPP sekaligus ini untuk pertama kalinya dilakukan secara bersama. Ini bisa menjadi contoh sinergi bagi daerah lain agar lebih efisien dan kolaboratif," kata dia.
Peresmian bersama ini juga diikuti langsung secara virtual dari MPP Kabupaten Bantaeng, MPP Pinrang, dan MPP Kota Parepare yang didampingi oleh Asisten Deputi serta Sekretaris Deputi Bidang Pelayanan Publik Kemenpan RB.
Setelah sambutan, dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti empat MPP dan dilanjutkan dengan meresmikan dan melihat langsung gedung MPP Maros.
Sementara itu, Bupati Bantaeng, Ilham Syah Azikin mengatakan, Mal Pelayanan Publik Bantaeng saat ini telah bersinergi dengan berbagai lembaga vertikal yang ada di Bantaeng.
Terbaru, yakni Pengadilan Negeri Bantaeng dengan Pelayanan One Day Service tentang Permohonan dan Penerbitan Dokumen Kependudukan yang telah memiliki stand di MPP dan bekerja sama dengan Disdukcapil dalam memberikan pelayanan.
Tujuannya tidak lain agar terjadi percepatan pelayanan kepada masyarakat Bantaeng. Kerja sama tersebut merupakan wujud kebersamaan dalam melakukan pelayanan ke masyarakat.
“Hari ini kita patut bersyukur MPP Bantaeng telah diresmikan oleh pak Menteri PanRB. Kedepannya kita akan terus melakukan upaya inovasi percepatan, kepastian dan kemudahan dalam memberikan pelayanan ke masyarakat," kata dia. (Jet)