"Biarpun berilmu tinggi tapi akhlak tidak ada, itu tidak ada gunannya. Untuk memenuhi pasar kerja di lingkup Kota Palopo, tetapi juga, mereka yang lulus dari lembaga pendidikan ini, dapat juga memenuhi kebutuhan tenaga kerja, di tingkat nasional, bahkan internasional. Indonesia dari Sabang hingga Merauke, dengan puluhan provinsi, ribuan kabupaten, kota, masih membutuhkan tenaga-tenaga kerja yang profesional, termasuk dari adik-adik mahasiswa,” ujarnya.
Turut hadir pengurus yayasan pendidikan dewantra utama, Pengurus Yayasan Syaifuddin Kasim Foundation, Direktur ATI Dewantara Palopo beserta jajarannya. (*)