Sehingga, kata dia, hal ini menjadi contoh dalam manajemen waktu dalam berkegiatan dan disiplin serta taat aturan selama menjalani proses berkarya, pendidikan dan lembaga di Fakultas Sastra UMI.
"Yang juga Ketua ALTI Sulsel yang terpenting juga adalah lembaga mahasiswa agar menjaga etika dan menerapkan prinsip kampus Islami," kata Rusdiah.
Ia menjelaskan prinsip kampus islami tetap santun dalam berargumentasi khususnya bagi mahasiswa.
"Disini kami bukan unsur pemerintah jadi jangan menggunakan kata birokrasi yang dialamatkan kepada pimpinan, kata yang tepat adalah unsur dekan dan rektorat jika ingin menyebut unsur struktural di Fakultas dan Universitas," paparnya.
Dekan Fakultas Sastra berharap agar Pengurus Lembaga BEM, BLM dan HMJ tetap mengikuti standar oprasional prosedur jika ingin melakasanakan kegiatan atau menyampaikan ide dan program kerjannya. (Yadi/Raksul/A)