MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Partai politik (Parpol) peserta Pemilu 2024 langsung tancap gas mensosialisasikan nomor urutnya. Khususnya parpol baru dan parpol non parlemen.
Ketua Partai Buruh Sulsel, Akhmad Rianto bersyukur partainya ditetapkan sebagai peserta Pemilu 2024. "Kita sangat bersyukur Partai Buruh sudah masuk peserta Pemilu 2024. Kami siap berjuang," ujarnya, Kamis (15/12/2022).
Partai Buruh diketahui mendapatkan nomor urut 6 untuk Pemilu 2024. "Setelah mendapatkan nomor urut, kami langsung melakukan sosialisasi kepada seluruh kader dan simpatisan bahwa nomor 6 adalah nomor urut Partai Buruh. Kami akan masifkan sosialisasi ke masyarakat," katanya.
Menurutnya, nomor urut 6 adalah angka keberuntungan dan diharapkan bisa membawa bangsa dan negara lebih baik lagi.
"Nomor urut 6 merupakan angka keberuntungan yang akan membawa bangsa dan negara menuju ke negara sejahtera," ujarnya.
Presiden Partai Buruh, Said Iqbal menyampaikan bahwa pihaknya yakin bakal berjaya di sejumlah daerah dalam pemilihan legislatif 2024. Secara umum, Partai Buruh mengaku menargetkan 5 persen dari total kursi di setiap DPRD baik tingkat provinsi maupun kota/kabupaten.
Said menegaskan, Partai Buruh tidak akan sekadar menjadi penggembira. Di tingkat nasional, Partai Buruh menargetkan perolehan suara sekitar 5,6 juta atau setara ambang batas parlemen (parliamentary threshold) 4 persen kursi.
"Pemilu pertama cukup parliamentary threshold, 2029 partai tengah, 2034 Presiden RI dari Partai Buruh," tutup Said.
Partai Gelora juga mulai melakukan memanaskan mesin partainya setelah mendapat nomor urut. Gelora menggunakan nomor urut 7 di Pemilu 2024.