"Ini merupakan catatan sejarah baru karena baru kali ini pesta demokrasi dilaksanakan di tahun yang sama," ungkap Bupati Gowa dua periode ini.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) ini berharap pelaksanaan pemilihan presiden, legislatif dan kepala daerah berjalan aman dan damai di wilayah Kabupaten Gowa. Termasuk mempertahankan pencapaian Kabupaten Gowa yang sudah tidak masuk lagi dalam zona merah pelaksanaan Pemilu.
"Kita sudah melewati pelaksanaan Pemilu 2020 dengan sukses dan lancar, saya yakin dan percaya Pemilu yang akan datang pasti akan berjalan dengan baik, lancar sesuai harapan kita bersama. Kalau lah pelaksanaannya lebih baik dibandingkan 2020 itu akan menjadi prestasi, tetapi jika terjadi kekurangan disana sini maka yakin dan percaya itu bukan menjadi sebuah prestasi," tegasnya.
Sementara, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Muchtar Muis mengatakan bahwa proses Coklit ini merupakan salah satu dari tahapan Pemilu 2024 untuk pemutahiran data pemilih. Coklit dimulai sejak 12 Februari lalu dan akan berakhir pada 14 Maret 2023 mendatang.
“Di rumah jabatan Bupati Gowa ini ada dua pemilih yang kami data. Pak Bupati sendiri dan isterinya,” kata Muhtar Muis saat dikonfirmasi.