MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sulsel memiliki keyakinan akan memperoleh kursi pada Pemilihan Legislatif (Pileg) di Tana Toraja dan Toraja Utara.
Pada Pemilu 2014, PKS pernah memperoleh 2 kursi di Tana Toraja. Namun Pemilu 2019 kursi PKS hilang. Sementara di Toraja Utara PKS tak pernah memperoleh satu pun kursi sejak menjadi peserta Pemilu.
"Kami optimis paling tidak dua kursi di Tana Toraja dan Satu kursi Toraja Utara Satu kursi untuk DPRD Provinsi," harap Ketua DPW PKS Sulsel, Amri Arsyid, Jumat (10/3).
Walau PKS dianggap sebagai Parpol muslim kata Amri, hampir semua di daerah yang non muslim lebih banyak tertarik juga bergabung dengan PKS seperti di Tana Toraja dan Toraja Utara.
"Saya lihat sudah ada Bacaleg non muslim yang masuk ke kita. Ada sebagian dari teman-teman persatuan gereja bergabung dengan PKS," ujarnya.
Namun kata dia dua daerah ini yang siap menjadi Bacaleg PKS pada 2024 mendatang masih mayoritas muslim.
"Tapi saat ini masih di kantong-kantong muslim suaranya," upcanya.
Sebagai nahkoda PKS, pihaknya akan mengumpulkan pengurus PKS Tana Toraja dan Toraja Utara dalam waktu dekat ini dan melihat bagaimana kesiapan menghadapi kontestasi politik 2024 nanto.
"Semua Bakal Calon kita kumpulkan di Toraja Raya kita gabung Tana Toraja dan Toraja Utara untuk persiapkan Pemilu 2024," jelasnya. (Fahrul/B).