JENEPONTO, RAKYATSULSEL - Peringatan puncak Hari Jadi ke-160 Jeneponto, Rektor UMI, Prof. Dr. H Basri Modding,SE.,Msi membacakan sejarah singkat Kabupaten Jeneponto di Lapangan Passamaturukang Kab. Jeneponto (1/5).
Prof. Dr. H Basri Modding, SE.MSi yang juga putra daerah Kab. Jeneponto diundang khusus oleh Bupati Jeneponto untuk membacakan sejarah singkat kabupaten Jeneponto di puncak hari Peringatan ke-160 Kab. Jeneponto.
Prof Basri mengawali pembacaan sejarah dengan menyampaikan bahwa kelahiran merupakan suatu proses yang panjang, momentum awal tercatatnya sebuah sejarah bangsa, negara, dan daerah. Oleh karena itu, kelahiran memiliki makna yang sangat dalam bagi peradaban manusia.
Demikian pula kelahiran kabupaten Jeneponto sebagai salah satu kabupaten di Sulawesi Selatan yang ditetapkan tanggal 1 Mei sebagai Hari Jadi yang dikukuhkan dalam peraturan daerah kabupaten Jeneponto nomor 1 tahun 2003 tanggal 25 April 2003.
Penetapan hari jadi Kab. Jeneponto sebagai sebagai salah satu kabupaten di Sulawesi Selatan yang terletak di bagian selatan membutuhkan waktu yang cukup panjang dan melibatkan banyak tokoh daerah yang melakukan kajian, mengacu dari berbagai peristiwa penting dan berdasarkan pertimbangan historis, sosiokultural, dan struktur pemerintahan, baik pada masa pra dan pasca kemerdekaan Republik Indonesia.
