MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Tujuh anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sulsel periode 2023-2028 dilantik di Jakarta, 9 Mei. Sebanyak tujuh anggota Bawaslu Sulsel yang dilantik, yaitu, Abdul Malk, Adnan Jamal, Alamsyah, Andarias Duma, Mardiana Rusli, Saiful Jihad, dan Samsuar Saleh. Sementara untuk posisi Ketua Bawaslu Sulsel dipercayakan kepada Mardiana Rusli.
Mardiana Rusli merupakan satu-satunya perempuan yang terpilih menjadi anggota Bawaslu Sulsel periode 2023-2028. Jika mengulik pengalamannya, Mardiana pantas diamanahkan menjadi ketua.
Selain sebagai mantan komisioner KPU Sulsel periode 2013-2018, dia juga pernah lolos 10 besar seleksi Bawaslu RI. Setelah menyelesaikan tugas sebagai anggota KPU, ia bergabung dalam Jaringan Demokrasi Indonesia (JaDI) dibentuk oleh eks komisioner KPU RI dan Bawaslu RI periode 2012-2017. Kemudian pernah bergelut sebagai jurnalis selama 13 tahun. Bahkan, ia pernah dipercaya menjadi Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Makassar.
Ketua Bawaslu Rahmat Bagja yang melantik sekaligus mengambil sumpah berpesan untuk segera bekerja mengawasi tahapan Pemilu 2024 yang telah berjalan.
“Kami harapkan apa yang bapak, ibu ucapkan dalam sumpah janji, dapat diejawantahkan dalam tugas dan fungsi sebagai anggota Bawaslu Provinsi,” tuturnya.
Bagja mengingatkan saat ini tahapan Pemilu 2024 memasuki tahapan perbaikan Daftar Pemilih Sementara (DPS), verifikasi satu partai politik, beberapa tahapan pencalonan anggota DPR dan DPRD.
“80 persen terlantik sudah berpengalaman, kami harapkan mulai bekerja begitu sumpah diucapkan. Tahapan penyelenggaraan pemilu tidak mengenal hari kerja, tidak mengenal hari libur,” ungkap alumnus Universitas Indonesia (UI) itu.