Anak Pejabat Kemenhub yang Bunuh Diri di Makassar Sempat Terekam CCTV, Motifnya Belum Diketahui

  • Bagikan
Ilustrasi

Dijelaskan Ridwan, pada lantai 8 tersebut merupakan kantin dan musala. Memang, kata dia, saat kejadian, kondisi tempat tersebut dalam keadaan sepi karena sudah mulai proses pembelajaran.

"Dia (korban) tidak masuk kelas, izin sama gurunya bahwa dia sakit," ujarnya.

Kemudian, pada Rabu (24/5/2023) sekitar pukul 06.00 WITA, korban meminta izin kepada wali kelasnya lewat WhatsApp. Alasannya, korban sedang sakit.

Setelah itu, wali kelasnya melaporkan ke ibu korban bahwa anaknya tidak masuk sekolah. Mendapatkan kabar dari wali kelas anaknya, ibu korban mengecek beradaan anaknya melalui GPS.

Melalui GPS, ibu korban mendapati anaknya sedang berada di Kabupaten Gowa. Dia pun meminta agar segera masuk sekolah.

"Setelah korban dihubungi oleh ibunya, korban kemudian berangkat ke sekolah dari sekolah itu dia tidak sempat masuk ke kelas tapi langsung naik ke lantai 8," tukasnya.

Di lantai 8, Ridwan menuturkan korban masih sempat komunikasi dengan ibunya. Hal itu dikarenakan sang ibu meminta bukti anaknya benar-benar di sekolah.

"Ibunya minta foto untuk buktikan kalau dia benar-benar ada disekolah tapi korban tidak mengirim foto, tak lama kemudian dia ditemukan sudah jatuh, hpnya juga hancur," tuturnya. (fajar)

  • Bagikan

Exit mobile version