Saat tiba di lokasi, SA terlibat cekcok berujung perkelahian dengan salah seorang warga. Korban dan teman-temanya pun melihat hal itu lalu mendekat dengan maksud untuk melerai tapi malah jadi korban penusukan oleh SA.
"Mungkin bukan korban yang mau dia tikam. Tapi karena dia melerai, makanya diami yang ditusuk," ujarnya.
Lanjut, Arul menyampaikan, SA adalah warga baru di lingkungannya itu. Dia baru menetap di rumah yang terbakar itu sekitar tiga bulan lalu.
"Baru-baru pindah sekitar tiga bulan lalu. Dindingnya masih memakai papan. Belum dilantai. Masih alas tanah. Mereka tinggal bersama istri dan dua anaknya," ucapnya.
Terpisah, Kapolsek Mamajang, Kompol H Syamsuardi mengatakan, atas kejadian itu pihaknya mengungsikan sementara keluarga SA dari kompleks perumahan tersebut. Hal tersebut dilakukan guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi kepada mereka.
"Untuk keluarga pelaku, sementara kami ungsikan ke tempat lain agar menjaga hal-hal yang tidak diinginkan. Masih dalam pengawasan kami," kata Syamsuardi saat diwawancara.
Kasus ini disebut masih dalam pengembangan, SA yang sudah diamankan kini masih menjalani pemeriksaan di Mapolrestabes Makassar.
