WAJO, RAKYATSULSEL - Gedung Asrama Zam-Zam Pondok Tahfidz Imam Ahmad Desa Sogi yang telah selesai dibangun, kini diresmikan Kamis (24/8/2023). Peresmian ditandai dengan Penandatanganan prasasti oleh Bupati Wajo, Amran Mahmud bersama Pendiri Yayasan Zam-Zam Al Ikhlas Makassar, H. Husain serta Pengguntingan Pita oleh Ketua TP PKK, Sitti Maryam dan Keluarga Pendiri, Hj. Nurhayati.
Amran Mahmud menyampaikan terima kasih kepada keluarga besar H. Husain dan Hj. Nurhayati selaku pendiri Yayasan Zam-Zam Al Ikhlas Makassar yang menjadi donatur utama pembangunan gedung asrama tersebut.
"Insya Allah ini akan menjadi amal jariyah untuk keluarga besar beliau. Apalagi memang beliau selalu mendukung pengembangan keagamaan, termasuk di Wajo ada beberapa masjid yang telah beliau bangun," ucap Amran Mahmud.
Amran Mahmud yang merupakan pendiri Yayasan Amanah Amirul Mu'minun juga menyampaikan terima kasih kepada semua yang berkesempatan hadir sebagai wujud saling menyemangati dalam membangun peradaban.
"Membangun peradaban itu membutuhkan biaya yang besar dan upaya yang keras sehingga harus kita gotong-royong. Kita berharap 20 tahun ke depan itu lahir penghafal alqur'an di Wajo yang menyentuh segala sektor, misalnya dokter, guru, bahkan bupati penghafal alquran," harapnya.
Apalagi lanjutnya, ini sudah dirintis dan dilaksanakan melalui program gerakan masjid cantik yang salah satu esensinya adalah menjadikan wahana pembinaan umat dan memotivasi pendirian taman pendidikan dan tahfidz quran.
Amran Mahmud menjelaskan bahwa Pondok Tahfidz Imam Ahmad didirikan untuk menampung duafa dan anak yatim untuk menghafal al-qur'an secara gratis. Dan mulai malam ini, puluhan santri akan mulai bermalam dan menghafal di pondok tahfidz Imam Ahmad.
"Saya pribadi juga akan membekali mereka dengan skill leadership dan enterpreneur. Mereka juga akan tetap terdaftar di sekolah negeri dan dibimbing khusus untuk mengikuti ujian agar bisa mendapat ijazah," ucapnya.