Barito Putera ketinggalan satu satu gol, membuat Pelatih Rahmad Darmawan merombak permainan dengan memasukan Mike Ott, dan menggantikan Ilham Zusril.
Perombakan permainan membuahkan hasil. dimana pasukan Ramang dipaksa bermain bertahan dan hanya mengandalkan serangan balik. Namun hingga pertandingan berjalan 60 menit, Barito Putera tetap kesulitan menembus pertahanan PSM.
Bahkan Barito Putera memperoleh peluang melalui Gustavo Tocantins, namun tendangannya dianulir oleh wasit karena dianggap offside.
Lima menit jelang pertandingan berakhir, Barito Putera terus menekan PSM Makassar. Tetapi justru PSM yang mencetak gol lewat serangan balik.
Rasyid Bakri melepaskan tendangan dari luar kotak Penalti setelah mendapatkan umpan Donald Bissa. dan skor Skor 2-0 untuk PSM Makassar.
Kemenangan ini membuat PSM Makassar memperbaiki posisi di kelasmen sementara kini bertengker di peringkat ke-7 dengan 18 poin. Sementara tim tamu, Barito Putra masih bertahan di peringkat ke-2 dengan 20 poin.
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares mengatakan jika kemenangan ini dia sangat penting walau Barito tim yang kuat. "Kemenangan ini sangat penting baik kami," katanya.
Pelatih kewarganegaraan Portugal ini menyebutkan sang pengadil di tengah lapangan menjalankan tugasnya sesuai dengan harapan, setelah gol pemain Barito Putera dianulir. Namun dia masih menemukan beberapa pelanggaran yang tidak anulir.
"Kita selalu merekaman pertandingan ini karena ada beberapa momen yang tidak bisa kita lihat. Wasit menahan lima menit namun pertandingan sampai dengan tujuh menit," jelasnya.