Pelatih Barito Putera, Rahmad Darmawan mengatakan pada pertandingan ini mengakui performa anak asuhnya kurang baik dan mengakui kekuatan PSM Makassar.
"Pemain kami terlalu membiarkan pemain PSM Makassar menyerang di babak pertama, dan pemain belakang juga kurang tenang, sehingga membuat pelanggaran," katanya.
Dirinya pun menyebutkan pada babak kedua dia mencoba bagaimana bisa menyamakan kedudukan dengan memasukan beberapa pemainnya untuk mendapatkan daya gedor. Namun Pasukan Ramang kata dia lebih banyak bertahan.
"Namun PSM cukup cerdik saat diserang mereka menumpuk 7 sampai 8 pemain di pertahanan," ucapnya.
Rahmad Darmawan pun mengakui jika anak asuhnya tidak mengikuti instruksinya salah satunya yakni bagaimana bola-bola bisa dieksekusi dari luar kotak penalti.
"Saya sudah instruksikan agar mereka mengeksekusi bola dari luar garis 16 tapi itu tidak dilakukan pemain," tutupnya. (Fahrullah/B)