Tak hanya itu, Anies lantas menyinggung soal biaya kesehatan hingga lapangan kerja ke warga. Dengan demikian, akan melakuman perubahan membawa kemudahan.
"Sekarang anak-anak kita banyak sudah sekolah. Sudah sampai kuliah, selesai sekolah, cari pekerjaannya gampang atau susah? Mau diteruskan? Nggak mau diteruskan susahnya?" tanya Anies.
Pertanyaan Anies itu dijawab warga jika lapangan kerja masih sulit. Warga juga tidak ingin kondisi itu berlarut-larut.
Menurutnya, program utama penyediaan lapangan pekerjaan bagi semuanya. Ini perubahan, perubahan apa? Maka jawab, perubahan harga pangan yang murah.
Perubahan biaya pendidikan yang terjangkau. Perubahan lapangan pekerjaan yang lebih mudah, dan kesehatan yang lebih murah.
"Jadi perubahan ini bukan tentang satu orang. Bukan tentang satu partai, bukan tentang satu koalisi. Ini adalah tentang mengubah hajat keluarga di seluruh Indonesia," sambung Anies.
Anies pun berpesan kepada masyarakat untuk berupaya memenangkan partai yang mengusungnya sebagai capres bersama Cak Imin sebagai cawapresnya. Dengan begitu, perubahan yang diungkapkannya bisa terwujud.
"Jadi kita mengikhtiarkan menang eksekutif, menang legislatif. Supaya bisa membawa perubahan bagi semuanya," tegas Anies.
Anies optimis bisa memenangkan Pilpres 2024 jika warga memang menginginkan perubahan. Dia meyakini solidaritas warga Sulsel yang kuat untuk memberikan dukungan yang dimaksud.
"Mari kita ikhtiarkan. Kalau Makassar bergerak kuat, Sulawesi Selatan pasti bergerak kuat. Dari Sulawesi Selatan kirimkan pesan ke seluruh Indonesia," imbuhnya. (*)