MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Kepala Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI, Prof Dr H Suyitno, M.Ag, mengapresiasi Lomba Musik Moderasi Beragama yang diadakan oleh Badan Litbang Kementerian Agama Kota Makassar.
Lomba Musik Moderasi Beragama oleh Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama akhirnya mencapai babak final di Hall Theater Gedung Phinisi UNM, Jl AP Pettarani, Rabu (18/10/2023).
"Moderasi beragama harus dikemas dengan berbagai instrumen. Selama ini penguatan moderasi beragama berbasis pelatihan tentu belum sepenuhnya menyentuh kebatinan Gen Z," ungkap Prof Suyitno, saat menghadiri Grand Final Lomba Musik Moderasi Beragama, di Hall Theater Gedung Phinisi UNM, Jl AP Pettarani.
Menurutnya, sosialisasi moderasi beragama harus menyentuh anak muda. Musik pun dinilai sebagai media yang tepat dalam menyebarkan moderasi beragama.
"Melalui musik ini akan semakin memberikan peneguhan mereka generasi millenial dan Gen Z akan semakin tersentuh.
Lomba yang dipandu oleh Dg Nojeng dan Alwiyah (Host) ini diikuti sebanyak 208 peserta dari 27 provinsi se-Indonesia.
Pada Grand Final ini, Donny Evans asal Banjarmasin berhasil menyabet juara 1 dengan nilai 270. Indiva Voice dari Medan mampu mengamankan juara 2 melalui nilai 245. Sementara Abihome Team asal Palembang berada di peringkat ketiga dengan nilai 235. (*)
Citizen Reporter: Nur Alya Fitria
Mahasiswa UIN Alauddin Makassar
