Gelar Festival Pinisi Pekan Depan, Berikut Rangkaian Kegiatan yang Disiapkan Pemkab Bulukumba

  • Bagikan
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Bulukumba, Feriawan Z Fahmi

BULUKUMBA, RAKYATSULSEL - Event tahunan pariwisata Kabupaten Bulukumba Festival Pinisi kembali akan digelar pada 25 sampai 27 Oktober 2023.

Festival Pinisi tahun ini memiliki berbagai rangkaian kegiatan, diantaranya ritual adat Kajang Andingingi, ritual prosesi peluncuran perahu Songkabala Ri Bantilang, Ammossi dan Annyorong Lopi. Selain itu juga ada juga kegiatan Pinisi Sailing Lifetime Achievement, Festival Layang-layang, dan Lomba Mancing.

Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Bulukumba, Feriawan Z Fahmi, menyampaikan bahwa Festival Pinisi 2023 akan lebih semarak dari kegiatan sebelumnya dengan adanya beragam rangkaian kegiatan.

Dikatakan rangkaian Festival Pinisi akan diawali dengan prosesi adat Andingingi di kawasan adat Kajang pada 25 Oktober 2023.

"Andingingi ini akan menjadi pengalaman budaya yang tak terlupakan bagi mereka mengikuti ritual adat Kajang ini," ungkap Ferryawan. Tak hanya itu, panitia penyelenggara juga akan menyiapkan dua Kapal Pinisi mewah bagi para tamu undangan. Mereka akan diajak berlayar mengelilingi keindahan pelabuhan Bira sambil menikmati keajaiban matahari terbenam di atas kapal," terangnya.

Rangkaian kegiatan lainnya adalah lomba Mancing, dimana peserta lomba akan naik kapal nelayan dari PPI Bontobahari menuju perairan laut untuk  mencari keberuntungan mendapatkan tangkapan ikan dan akan kembali di pagi hari.

"Hasil pancingan peserta akan dinikmati bersama alam sebuah Gala Dinner di pantai pasir putih Tanjung Bira pada malam puncak acara," ungkap Feriawan.

Sebagaimana tahun sebelumnya, Festival Pinisi ini juga masih mempertahankan upacara adat Songkabala Ri Bantilang Ammossi Annyorong Lopi yang akan dipusatkan di pusat pembuatan Kapal Pinisi, Kecamatan
Bontobahari.

Kegiatan Festival Pinisi 2023 diselenggarakan lebih meriah tidak terlepas dari jumlah anggaran yang lebih besar. Tahun ini kegiatan tersebut didukung dengan anggaran sekitar Rp530 juta, dibandingkan dengan  tahun lalu yang hanya Rp300 juta.

Feriawan pun berharap seluruh masyarakat Bulukumba akan bergabung dan memberikan dukungan penuh agar Festival Pinis berlangsung dengan sukses.

"Kegiatan ini akan sukses jika masyarakat Bulukumba turut mendukung dan berpartisipasi dalam pelaksanaannya," pintanya. (Sal)

  • Bagikan

Exit mobile version