MAKASSAR, RAKYATSUSLEL.CO – DPRD Kota Makassar gelar rapat paripurna yang membahas mengenai ranperda tentang pemberian insentif dan kemudahan penanaman modal, Jumat (20/10/2023).
Menurut Andi Suhada Sapaille, ranperda tentang pemberian insentif dan kemudahan penanaman modal ini sudah memenuhi syarat.
Berdasarkan hasil pengkajian Badan Pembentukan peraturan daerah DPRD Kota Makassar 5 Oktober 2023 No108/DPRD/Bepemperda/102023 perihal penyampaian laporan hasil penyampaian rapat pembentukan peraturan DPRD Kota Makassar, menjelaskan bahwa pada prinspinya Perda usul asal prakarsa Komisi A telah memenuhi syarat, sehingga sudah dapat dilanjutkan ke Paripurna Kota Makassar, untuk dimintai persetujuan menjadi Ranperda.
Legislator PKS, Anwar Faruq dari Komisi A DPRD Kota Makassar, membacakan iniasi/usul prakarsa atas Ranperda pemberian insentif dan kemudahan penanaman modal.
“Untuk mempercepat pembangunan nasional, serta peningkatan penanaman modal, untuk mengelola potensi ekonomi untuk menjadi kekuatan ekonomi real, melalui pemanfaatan modal, bersumber dari dalam dan luar negeri,” katanya.
Kurang lebih 30 anggota dewan berbagai Fraksi DPRD Kota Makassar, menyetujui atas Ranperda tentang Pemberian Insentif dan Kemudahan Penanaman Modal, hasil prakarsa Komisi A menjadi Perda.
Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar, H. Dahyal menyebutkan, DPRD Kota Makassar menerima dan menyetujuhi atas Ranperda tentang Pemberian Insentif dan Kemudahan Penanaman Modal Hasil Prakarsa Komisi A diterima dan disetujui menjadi Perda DPRD Kota Makassar, atas Prakarsa Komisi A. “Keputusan Ini resmi ditetapkan Oleh DPRD Kota Makassar tanggal 20 Oktober,” katanya. (*)