MAMUJU, RAKYATSULSEL - Kondisi Jalan H. Abd. Malik Pattana Endeng, di Kelurahan Simboro, Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) sangat memprihatinkan dan membahayakan pengguna jalan, padahal jalan ini merupakan akses menuju kantor Gubernur Sulawesi Barat.
Dari pantauan di lapangan jalan tersebut terdapat beberapa lubang yang cukup membahayakan para pengendara roda dua. Selain itu, jika musim hujan jalan yang berlubang tersebut digenai air hingga tidak terlihat mana yang berlubang dan tidak, bahkan sering kali pengendara roda dua terpaksa harus terjatuh akibat lubang tersebut.
Salah satu warga lingkungan Korongana, Saenal mengatakan, kondisi jalan ini semakin hari semakin parah. Terutama jika musim hujan dimana lubang-lubang tersebut semakin sulit dihindari, bahkan sudah banyak memakan korban pengendara roda dua yang sudah berkali-kali jatuh.
Menurutnya, kondisi jalan ini harus memprihatinkan, karena sangat membahayakan keselamatan para pengguna jalan. Meski demikian, pemerintah daerah masih terkesan lamban untuk melakukan upaya perbaikan.
"Kami sudah beberapa kali lakukan perbaikan tambal jalan dengan memakai Semen Cor bahkan sempat juga PUPR Provinsi menambal jalan dengan sisa semen cor mereka tapi masih tetap saja akan berlubang seperti kubangan Kerbau kalau hujan," jelas Saenal yang juga RT 1 Korongana, Senin(5/2/24).
Bahkan pihaknya pun sempat melakukan penanaman pohon pisang sebagai simbol jalanan tak layak lagi di gunakan karena sudah banyak memakan korban pengendara roda dua jalan tersebut.
"Semoga pemerintah perhatikan jalan tersebut sehingga tidak banyak lagi pengendara roda dua yang korban jatuh ke lubang jalanan genangan air seperti Kubangan kerbau yang tidak pernah di sentuh,"harapnya. (Sudirman)
