Pada kegiatan preemtif kita akan perbanyak imbauan edukatif dan persuasif kepada masyarakat baik secara langsung maupun tidak langsung melalui media elektronik dan cetak, utamanya melalui media sosial. Katanya.
Lanjut kata Kombes Pol Dr. I Made Agus Prasatya, S.I.K., untuk kegiatan preventif akan kita tingkatkan pelaksanaan patroli dan gatur (penjagaan dan pengaturan) pada titik-titik rawan laka, macet dan gar lantas.
“Untuk tindakan refresif karena seluruh polres yang ada di kabupaten/kota di Sulsel ini sudah dapat menerapkan ETLE, jadi untuk pelaksanaannya tidak ada masalah” yakinnya.
Tentunya untuk prosedur penindakannya apakah dengan tilang atau teguran akan kita laksanakan selektif prioritas sesuai dengan target-target yang telah ditentukan Korlantas Polri. Tambahnya.
Dirlantas Polda Sulsel juga menghimbau agar masyarakat senantiasa patuh dalam berlalu lintas, mengutamakan keselamatan dalam berkendara.
“Di wilayah hukum Polda sulsel selama 3 tahun terakhir ini, setiap harinya rata-rata terdapat korban meninggal dunia 3 orang.” bebernya.
Dan untuk dapat mengurangi tingkat fatalistas laka lantas ini kita harus bekerja sama, berkolaborasi termasuk dengan melibatkan masyarakat. Pungkas Kombes Pol Dr. I Made Agus Prasatya, S.I.K., M.H. (***)